nasional

Dukung Sertifikasi Halal, BPJPH Raih Rekor MURI

Minggu, 7 Januari 2024 | 05:28 WIB
Ilustrasi label halal

 

KetikPos.com - Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Indonesia meraih prestasi gemilang dengan meraih dua penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala BPJPH, Muhammad Aqil Irham, pada pembukaan Devotion Experience (Dev-X) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.

Pertama, BPJPH memecahkan rekor Penerbitan Sertifikat Halal kepada Pelaku UMKM Terbanyak dalam Waktu Satu Tahun. Capaian ini didukung oleh penerbitan luar biasa sebanyak 1,118,490 sertifikat halal selama tahun 2023. Ini menunjukkan keseriusan BPJPH dalam mendukung UMKM dan mempercepat sertifikasi halal di Indonesia.

Kedua, BPJPH juga meraih rekor Konferensi Lembaga Halal Internasional (H20) dengan peserta dan asal negara terbanyak. Forum H20, yang diadakan pada 17 hingga 21 November 2023 di Jakarta, berhasil mengumpulkan lebih dari 500 peserta, 118 Lembaga Halal Luar Negeri, dan delegasi dari 41 negara. Hal ini memperkuat posisi Indonesia sebagai global halal hub.

Muhammad Aqil Irham menyatakan, "Penghargaan ini merupakan hasil dari upaya kolektif BPJPH dan menjadi bukti bahwa terobosan dalam akselerasi sertifikasi halal telah membawa dampak positif bagi pelaku UMKM dan pertumbuhan produk halal nasional."

Selain itu, forum H20 juga mencapai kesepakatan penting dalam menggagas standar halal global melalui komunike bersama yang disepakati oleh seluruh delegasi H20 dari 41 negara. Tandatangan Mutual Recognition Agreement antara BPJPH dengan 37 Lembaga Halal Luar Negeri juga menjadi bukti nyata keberhasilan upaya penguatan kerja sama internasional.

Capaian ini dianggap sangat penting dalam memaksimalkan nilai ekonomi produk halal dan memperkuat ketahanan ekonomi nasional Indonesia. Diharapkan, prestasi ini akan menjadi dorongan positif untuk terus meningkatkan layanan sertifikasi halal dan memperkuat peran Indonesia sebagai pemimpin dalam industri halal global.(***)

 

Tags

Terkini