Setahun Pemerintahan Prabowo, 1.100 Desa Baru Nikmati Akses Listrik

photo author
- Sabtu, 25 Oktober 2025 | 09:56 WIB
Setahun Pemerintahan Prabowo, 1.100 Desa Baru Nikmati Akses Listrik (dok)
Setahun Pemerintahan Prabowo, 1.100 Desa Baru Nikmati Akses Listrik (dok)

KetikPos.com, Jakarta — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengumumkan bahwa pemerintah telah membangun jaringan listrik di lebih dari 1.100 desa selama satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Bahlil, proyek perluasan jaringan listrik ini merupakan bagian dari program prioritas nasional untuk memperluas akses energi hingga ke wilayah terpencil. Saat ini, masih terdapat sekitar 5.700 desa dan 4.400 dusun yang belum menikmati aliran listrik.

“Sekarang lagi pasang di 1.100 lebih desa, dan akan ada 250.000 sambungan tambahan,” ujar Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Pemerintah menargetkan seluruh desa dan dusun di Indonesia teraliri listrik sepenuhnya pada 2030. Presiden Prabowo disebut memiliki perhatian khusus terhadap anak-anak di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar), agar dapat memanfaatkan teknologi di sekolah-sekolah.

“Presiden ingin sekolah-sekolah di pedalaman bisa memakai teknologi, memakai layar. Karena itu listrik harus masuk,” tambahnya.

Bahlil menjelaskan, pembangunan dilakukan melalui dua model pasokan listrik, yaitu jaringan PLN dan panel surya (solar panel) sebagai bagian dari upaya transisi energi bersih.

Program Listrik Desa (Lisdes) menargetkan elektrifikasi 5.758 desa dan 1,2 juta rumah tangga, dengan prioritas pada wilayah yang memiliki akses terbatas dan tantangan geografis tinggi.

Hingga akhir 2024, rasio elektrifikasi nasional telah mencapai 99,83%, dan program Lisdes 2025–2029 akan difokuskan untuk menuntaskan kantong-kantong wilayah yang belum berlistrik.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Admin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X