nasional

"Kolaborasi Strategis: Pemkot Palembang Gandeng Pemkab Brebes untuk Stabilkan Harga dan Pasokan Bawang Merah

DNU
Kamis, 12 September 2024 | 18:47 WIB
"Kolaborasi Strategis: Pemkot Palembang Gandeng Pemkab Brebes untuk Stabilkan Harga dan Pasokan Bawang Merah (Dok)

KetikPos.com --Kerjasama strategis antara Pemerintah Kota Palembang dan Pemerintah Kabupaten Brebes pada Kamis (12/9/2024) membawa angin segar dalam upaya menekan inflasi sekaligus memastikan ketersediaan pasokan bawang merah di Palembang.

Langkah ini menandai bentuk inovatif dari *Kerjasama Antar Daerah* (KAD), yang diresmikan melalui penandatanganan kesepakatan bersama oleh Pj Wali Kota Palembang A Damenta dan Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar, dengan dukungan dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Palembang, Albert Midianto Amad, dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DPKP) Brebes, M Furqon.

Brebes, yang dikenal sebagai sentra penghasil bawang merah terbesar di Indonesia, memainkan peran vital dalam suplai bawang merah nasional.

Dengan kualitas produk yang diakui dan pasokan melimpah, kabupaten ini menjadi mitra strategis bagi Palembang yang selama ini bergulat dengan fluktuasi harga komoditas tersebut.

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota A Damenta menyampaikan apresiasi mendalam atas kesediaan Brebes menjalin kerjasama, menyoroti pentingnya langkah ini dalam mengatasi persoalan inflasi komoditas bawang merah yang sering naik turun di Palembang.

“Kota Palembang memang memproduksi bawang merah secara lokal, namun kebutuhan kami masih jauh melebihi kapasitas produksi. Kerjasama dengan Brebes ini penting untuk memastikan bahwa pasokan tetap terjaga dan harga tidak melonjak tinggi,” ujar A Damenta. Ia berharap, melalui KAD ini, kestabilan pasokan bawang merah dapat tercapai, sehingga harga di pasar dapat dikendalikan lebih baik, memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

Pj Bupati Brebes, Iwanuddin Iskandar, juga menyambut baik kolaborasi ini, seraya menyoroti bahwa Brebes sudah sering menjadi mitra strategis bagi daerah-daerah di luar Jawa, mengingat kualitas dan kuantitas bawang merah yang dihasilkan.

"Brebes memang dianugerahi potensi pertanian yang melimpah, terutama bawang merah. Kami siap mendukung Kota Palembang dalam menjaga pasokan bawang, apalagi kebutuhan yang besar ini tentunya bisa membawa manfaat bagi kedua belah pihak," ujarnya.

Selain itu, kerjasama ini bukan hanya soal suplai bawang merah, tetapi juga menjadi simbol bahwa kolaborasi antar daerah adalah salah satu kunci dalam membangun ketahanan pangan nasional yang kuat.

Dengan potensi yang saling melengkapi, Brebes dan Palembang berharap dapat menciptakan sinergi ekonomi yang mampu menguntungkan kedua daerah, serta memperkuat hubungan pemerintah daerah dalam mengatasi masalah bersama.

Kerjasama ini juga membuka peluang bagi Brebes untuk menarik minat lebih banyak investor dari luar daerah, sekaligus memajukan sektor pertanian di Palembang melalui pengelolaan suplai yang lebih stabil dan efisien.

Pada akhirnya, Iwanuddin menambahkan, “Brebes tidak akan egois, dan kami selalu terbuka untuk berkolaborasi dengan daerah lain demi kesejahteraan bersama."

Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya akan menstabilkan harga bawang merah di Palembang, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, memperkuat ketahanan pangan, dan memperkuat hubungan antardaerah sebagai bagian dari solusi jangka panjang terhadap isu inflasi di Indonesia.

Tags

Terkini