nasional

Jemaah Asal Palembang Menghembuskan Nafas Terakhir di RS King Fahd, Sudah Dimakamkan dan Dibadalkan Hajinya

DNU
Selasa, 6 Juni 2023 | 01:11 WIB
Seorang jemaah hai asal Sumsel menghembuskan napas di Madinah, kini sudah dimakamkan dan akan dibadalhajikan oleh petugas haji Indonesia. (dok)

Ketikpos.com --  Ajal bisa datang di mana pun dan kapan pun. Saat melaksanakan ibadah haji pun, tak luput dari panggilan Allah SWT. 

Senin pagi (5/6/2023) waktu setempat, menghembuskan nafas terakhir, seorang jemaah haji asal Palembang. Teridentifikasi, Mustafa Husin Syatri (74), menghadap ilahi setelah sempat dirawat di RS King Fahd, Madinah.

Jenazah sudah dimakamkan  sore harinya di Pemakaman Baqi Madinah, sekitar pukul 16.00 WAS.

Almarhum tercatat tergabung di Kloter 7 Embarkasi Palembang.

Baca Juga: Meski Terbiasa di Daerah Tropis, Jemaah Haji Diingatkan agar Kenakan Masker di Tanah Suci

Kakanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan mengaku turut berbela sungkawa atas kepergian almarhum.

Menurut Syafitri, sesuai kesepakatan pemerintah Arab Saudi dan Indonesia, jemaah haji yang meninggal di Arab Saudi memang dimakamkan di sana (Baqi).

Sesuai aturan, almarhum juga akan dibadalhajikan oleh petugas haji Indonesia.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan, Ini Yang Dilakukan Petugas Haji di Arab Saudi

“Pemerintah menyiapkan program badal haji di setiap operasional penyelenggaraan ibadah haji. Program ini menjadi bagian dari layanan yang disiapkan bagi jemaah yang memenuhi kriteria," jelasnya.

Secara regulasi ada tiga kelompok jemaah yang bisa dibadalkan hajinya.

Pertama, jemaah yang meninggal dunia di asrama haji embarkasi atau embarkasi antara saat dalam perjalanan keberangkatan ke Arab Saudi atau di Arab Saudi sebelum wukuf di Arafah.

Baca Juga: Tingkatkan Layanan, Kemenag Tambah Ini

Kemudian yang kedua, jemaah yang sakit dan tidak dapat disafariwukufkan.

Halaman:

Tags

Terkini