KetikPos.com - Dua jenazah warga negara Indonesia (WNI) korban gempa bumi di Turki, akan dipulangkan ke Tanah Air pada Rabu (22/2/2023) untuk di makamkan di Tanah Air.
Dua korban gempa itu, yaitu Irma Lestari dan Ni Wayan Supini, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di bawah reruntuhan Apartemen Galeria, Kota Dyarbakir, Turki, Jumat (17/2/2023).
Hal tersebut disampaikan Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/2/2023).
“Kami semua sangat berduka cita. Insya Allah dengan telah terkonfirmasinya jenazah kedua saudara kita, KBRI Ankara dan Kementerian Luar Negeri akan segera mengupayakan pemulangan jenazah ke kampung halaman masing-masing,” kata Dubes Iqbal.
Upaya pencarian terhadap Irma Lestari dan Ni Wayan Supini telah berlangsung sejak gempa berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang Turki pada Senin (6/2/2023).
Namun sampai hari ketiga setelah gempa (8/2/2023), KBRI Ankara mengumumkan status dua WNI itu “belum bisa dihubungi”.
Tim evakuasi yang saat itu dipimpin oleh Kombes Pol. Budi Wardiman terus melacak keberadaan Irma, dan Wayan Supini di Dyarbakir sambil mengevakuasi 20 WNI di kota tersebut dan Malatya.
Kemudian, upaya pencarian pun terfokus di reruntuhan Apartemen Galeria di Dyarbakir, yang merupakan tempat tinggal mendiang Irma Lestari dan Ni Wayan Supini selama bekerja di Turki.
Tim gabungan KBRI Ankara dan Indonesia Search and Rescue (Inasar) dari Basarnas, yang dipimpin oleh Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, datang langsung ke Dyarbakir membantu AFAD (Badan Penanggulangan Bencana Turki) mencari jenazah korban di reruntuhan Apartemen Galeria Residence pada Kamis (16/2/2023).
Jenazah dua WNI itu ditemukan pada Jumat (17/2/2023), dan langsung diidentifikasi oleh Tim DVI Mabes Polri yang ada di Hatay, Turki.
Hasil identifikasi mengonfirmasi identitas dua jenazah WNI tersebut sebagai Irma Lestari dan Ni Wayan Supini.
Dubes Iqbal langsung menghubungi keluarga korban, yang keduanya berada di Bali.
Keluarga dari mendiang Irma Lestari membenarkan pihaknya dihubungi langsung oleh Dubes Iqbal, Sabtu (18/2/2023).
“Yang mengabarkan KBRI tadi malam Pak Iqbal,” kata Ibu dari Irma Lestari, Rena.