KetikPos.com — Perguruan Karate Gojukai Sumatera Selatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) zona Sumatera yang berlangsung serentak di seluruh Indonesia. Kegiatan yang diikuti karateka dari sembilan provinsi ini dipusatkan di Palembang.
Sebanyak 58 peserta mengikuti ujian tersebut. Jumlah itu jauh lebih sedikit dibandingkan prediksi lebih dari 160 peserta. Tiga provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat tidak mengirimkan perwakilan karena wilayahnya tengah dilanda bencana banjir dan longsor.
Baca Juga: Gojukai Sumsel Mantapkan UKT Zona Sumatera, Komda Audiensi dengan Kajati
Ketua Umum Komda Gojukai Sumsel, H. Hidayat Comsu, SE (DAN II), mengatakan bahwa berkurangnya peserta tidak mengurangi kualitas pelaksanaan maupun nilai strategis UKT zona Sumatera.
“Kita doakan saudara-saudara kita di Aceh, Sumut, dan Sumbar yang sedang menghadapi musibah banjir. Dalam keluarga besar Gojukai, solidaritas adalah nilai utama,” kata Comsu di sela kegiatan UKT yang diselenggarakan di Gedung Aula Serbaguna Sukarame Palembang, Sabtu (29/11/2025).
Baca Juga: Lampaui Target, Kontingen Anggar Sumsel Tembus Peringkat Dua Nasional
Menurutnya, pelaksanaan UKT ini menjadi momentum penting bagi pembinaan karate di daerah. Ia menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel) yang membuka kegiatan secara resmi melalui Asisten Jampidmil, Sarbini, SH., MH.
“Sumatera Selatan dipercaya menjadi pusat UKT zona Sumatera. Ini menunjukkan kesiapan kami dalam mendukung pembinaan karate secara berkelanjutan,” ujarnya.
Comsu menegaskan bahwa Gojukai Sumsel akan terus memperkuat komunikasi dengan seluruh komda di Sumatera agar pembinaan tetap berjalan optimal.
Baca Juga: Gemilang! Dua Emas Senior, Sumsel Sabet Total 15 Medali di Hari Keempat Kejurnas Anggar 2025
“Gojukai Sumsel berkomitmen menjaga kualitas pembinaan dan menjadi rumah bagi seluruh karateka. Semoga UKT ini memotivasi anggota di seluruh Indonesia untuk terus berkembang,” tutupnya.
Sementara itu, Sekretaris Perguruan Karate Gojukai Sumsel, H. Husni Yusuf, SH., M.Si. (DAN VI I.K.G.A), menambahkan bahwa UKT merupakan bagian penting dalam standarisasi kemampuan karateka.
“Selain peningkatan teknik, UKT juga menguji mental dan kedisiplinan. Meskipun peserta berkurang, semangat para karateka tetap tinggi,” ungkapnya.
Baca Juga: Charma Afrianto Optimistis Atlet Anggar Sumsel Sumbang Medali Emas di Kejurnas dan ISG 2025
Dukungan terhadap kegiatan ini juga datang dari KONI Sumatera Selatan. Kabid Humas KONI Sumsel, Daeng Supri Yanto, SH., MH, menilai bahwa kegiatan seperti UKT menjadi pondasi bagi pembinaan atlet yang berkarakter.