olahraga

FIFA Resmi Batalkan Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia

Rabu, 29 Maret 2023 | 23:40 WIB
Ketum PSSI Erick Thohir

 

KetikPos.com - FIFA Resmi membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah piala dunia U-20 pada akhir Mei hingga Juni mendatang.

Keputusan pembatalan sebagai tuan rumah piala dunia U-20 itu sebagaimana disampaikan dalam rilis FIFA.com, Rabu malam.

Dalam pertemuan antara Ketum PSSI Erick Thohir dengan Presiden FIFA Gianni Infantino dimana FIFA telah memutuskan, untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Sementara untuk tuan rumah pengganti akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen tetap tidak berubah.

Sedangkan mengenai potensi sanksi terhadap PSSI juga akan diputuskan pada tahap selanjutnya.

Walaupun demikian FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Joko Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022.

Begitu juga anggota tim FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Sebagaimana Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (29/3).

Pertemuan itu dilakukan guna membicarakan soal permasalahan yang dihadapi Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Sebenarnya Piala Dunia U-20 2023 dijadwalkan digelar di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.

Namun jelang penyelenggaraan tersebut terjadi polemik soal keikutsertaan timnas Israel U-20.

Ketua umum PSSI, Erick Thohir menyatakan pihaknya telah l berjuang semaksimal mungkin saat bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (29/3) agar penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan di tanah air.

Namun, posisi Indonesia yang menjadi salah satu anggotanya, menurut Erick Thohir harus tunduk pada kewenangan dan keputusan yang diberikan FIFA yang membatalkan ajang sepakbola nomor dua bergengsi itu di Indonesia.

"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," ujar Ketum PSSI dari Doha, Qatar.

Halaman:

Terkini