ketikpos com - Selingkuh merupakan salah satu masalah yang dapat menghancurkan kepercayaan dan mempengaruhi kestabilan hubungan.
Untuk mencegah terjadinya selingkuh, penting bagi pasangan untuk membangun fondasi yang kuat dan menjaga komitmen satu sama lain.
Berikut adalah sepuluh kiat yang membahas cara mencegah selingkuh beserta sumber yang relevan:
1. Komunikasi yang Terbuka dan Jujur: Komunikasi yang efektif dan terbuka merupakan kunci utama dalam mencegah selingkuh.
Pasangan perlu mengungkapkan kebutuhan, harapan, dan perasaan secara jujur.
Dengan berkomunikasi secara terbuka, konflik dapat diatasi lebih baik dan kebutuhan emosional dapat dipenuhi. (Sumber: Gottman, J. M., & Silver, N. (2015). The Seven Principles for Making Marriage Work: A Practical Guide from the Country's Foremost Relationship Expert.)
2. Menjaga Kualitas dan Kedalaman Hubungan: Penting untuk terus merawat dan memperkuat hubungan.
Luangkan waktu untuk berkualitas bersama, menjalani kegiatan romantis, dan berbagi momen penting.
Melalui investasi emosional ini, pasangan cenderung lebih puas dan terikat secara emosional, mengurangi kemungkinan munculnya godaan untuk selingkuh. (Sumber: Fincham, F. D., Stanley, S. M., & Beach, S. R. H. (2007). Transformative processes in marriage: An analysis of emerging trends. Journal of Marriage and Family, 69(2), 275-292.)
3. Memperhatikan Kebutuhan Seksual dan Intim: Keintiman fisik yang memuaskan merupakan elemen penting dalam hubungan.
Pasangan perlu saling mendengarkan, berkomunikasi mengenai kebutuhan seksual, dan berusaha memuaskan satu sama lain.
Dengan menjaga kehidupan seksual yang memuaskan, pasangan akan lebih puas secara intim dalam hubungan mereka. (Sumber: Mark, K. P., Janssen, E., & Milhausen, R. R. (2011). Infidelity in heterosexual couples: Demographic, interpersonal, and personality-related predictors of extradyadic sex. Archives of Sexual Behavior, 40(5), 971-982.)
4. Membangun Kepercayaan dan Keterbukaan: Kepercayaan adalah dasar penting dalam hubungan yang sehat.
Pasangan perlu berkomitmen untuk jujur dan terbuka satu sama lain.
Melakukan apa yang dikatakan dan memenuhi janji-janji dapat membantu membangun kepercayaan yang kuat dan mengurangi kemungkinan munculnya niat untuk selingkuh. (Sumber: Atkins, D. C., Yi, J., Baucom, D. H., & Christensen, A. (2005). Infidelity in couples seeking marital therapy. Journal of Family Psychology, 19(3), 470-473.)
5. Mengelola Konflik dengan Sehat: Konflik dalam hubungan tidak dapat dihindari, tetapi cara mengelolanya dapat membuat perbedaan besar dalam mencegah selingkuh.