Teknologi Wearable: Pengaruhnya dalam Kesehatan dan Kebugaran

photo author
- Minggu, 2 Juli 2023 | 21:33 WIB
Foto ilustrasi (net)
Foto ilustrasi (net)

keti kpos.com - Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi wearable telah menjadi tren yang semakin populer di kalangan masyarakat.

Perangkat wearable seperti gelang pintar, jam tangan pintar, dan sensor kesehatan lainnya telah mengubah cara kita memantau dan mengelola kesehatan dan kebugaran kita.

Artikel ini akan membahas pengaruh teknologi wearable dalam meningkatkan kesehatan dan kebugaran serta manfaat yang ditawarkan oleh perangkat wearable.

1. Pemantauan Aktivitas Fisik:
Salah satu manfaat utama dari teknologi wearable adalah kemampuannya untuk memantau aktivitas fisik sehari-hari.

Perangkat wearable dapat mengukur langkah, jarak tempuh, kalori terbakar, dan detak jantung selama beraktivitas.

Informasi ini dapat membantu individu untuk mengukur tingkat kegiatan fisik mereka dan menetapkan target yang realistis untuk mencapai gaya hidup yang lebih aktif.

Sumber: A. Wallen, M. Bond, T. Jago, & R. Steptoe. (2021). Exploring associations of physical activity and sedentary behavior among children and adolescents with wearable sleep, sedentary time, and physical activity trackers: a cross-sectional study. BMC Obesity, 8(1), 12. doi: 10.1186/s40608-021-00354-9

2. Pemantauan Kualitas Tidur:
Beberapa perangkat wearable dilengkapi dengan sensor tidur yang dapat memantau pola tidur seseorang.

Dengan analisis data yang akurat, pengguna dapat mengetahui lamanya tidur, waktu tidur yang efektif, dan fase tidur yang terjadi.

Informasi ini membantu individu untuk memahami pola tidur mereka dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas tidur.

Sumber: de Zambotti, M., Baker, F. C., & Colrain, I. M. (2019). Validation of sleep-tracking technology compared with polysomnography in adolescents. Sleep, 42(2), zsy217. doi: 10.1093/sleep/zsy217

3. Monitoring Detak Jantung:
Banyak perangkat wearable dilengkapi dengan sensor detak jantung yang dapat memberikan informasi real-time tentang detak jantung pengguna.

Pengguna dapat memantau detak jantung mereka selama aktivitas fisik, istirahat, dan bahkan saat tidur.

Informasi ini memungkinkan pengguna untuk memahami tingkat kebugaran kardiovaskular mereka dan mengatur intensitas latihan yang sesuai.

Sumber: B. E. Bunnell, B. V. Raymond, R. M. Catanzaro, & K. A. Campbell. (2021). Assessing the reliability and validity of wearable activity trackers. Journal of Physical Activity and Health, 18(4), 456-462. doi: 10.1123/jpah.2020-0387

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Cakra Mandala

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peran Teknologi dalam Mengatasi Perubahan Iklim

Selasa, 18 Juli 2023 | 02:34 WIB
X