Pencapaian Gemilang Indonesia dalam Penanggulangan Terorisme: Dampak Rendah Menurut GTI 2024

photo author
- Rabu, 6 Maret 2024 | 03:26 WIB
Andi
Andi

 

 

  • Ketikpos.com - Dalam pengumuman resmi yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Indonesia kini mencapai posisi luar biasa sebagai negara dengan dampak terorisme rendah menurut Indeks Terorisme Global (GTI) 2024.

Pada rapat bilateral dengan tim monitoring PBB di Bali, Deputi Bidang Kerjasama Internasional BNPT, Andhika Chrisnayudhanto, menyampaikan berita baik ini pada Selasa (5/3/2024).

Menurut GTI 2024, Indonesia berhasil meraih peringkat 31, naik tujuh peringkat dari tahun sebelumnya yang berada di peringkat 24.

Capaian ini sangat signifikan karena sebelumnya Indonesia terkategori sebagai negara dengan dampak terorisme sedang atau medium impacted pada tahun 2023. "Ini adalah pencapaian besar bagi Indonesia," ujar Deputi Andhika.

Peningkatan ini tidak hanya terlihat dari segi peringkat, tetapi juga dari perspektif angka kematian akibat terorisme.

Terdapat penurunan mencolok sebesar 22% pada tahun 2023, menunjukkan bahwa tidak ada kasus kematian akibat terorisme yang tercatat di Indonesia. Hal ini mencerminkan keberhasilan strategi dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan lembaga terkait.

Deputi Andhika menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari sinergi efektif antara BNPT, Kementerian, lembaga terkait, dan seluruh aparat penegak hukum di Indonesia.

"Performance kolaborasi BNPT, Kementerian dan Lembaga terkait, serta seluruh aparat penegak hukum di Indonesia, berhasil mencanangkan zero attack di 2023," tandasnya.

Prestasi Indonesia dalam GTI 2024 bukan hanya sebuah penghargaan bagi upaya penanggulangan terorisme, tetapi juga menjadi contoh bagi negara-negara lain untuk mengadopsi strategi dan kerjasama yang efektif dalam menjaga keamanan dan mencegah aksi terorisme.

Pemerintah dan masyarakat Indonesia dapat merayakan pencapaian ini sambil terus menjaga kewaspadaan dan kerja sama guna memastikan dampak terorisme tetap rendah di masa mendatang.(***)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ujang Ketik Pos

Tags

Rekomendasi

Terkini

X