Muzani: Persatuan Indonesia Terancam Jika Perpecahan Terjadi, ICMI Diharapkan Jadi Penjaga Kebersamaan

photo author
DNU
- Minggu, 15 Desember 2024 | 18:13 WIB
Ketua MPR RI Ahmad Muzani (dok)
Ketua MPR RI Ahmad Muzani (dok)

KetikPos.com -- Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, menegaskan pentingnya menjaga persatuan di tengah keberagaman Indonesia saat menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional (SILAKNAS) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Bogor pada Minggu, 15 Desember 2023.

Dalam pidatonya, Muzani mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara dengan keragaman yang luar biasa—berbeda dalam agama, budaya, bahasa, dan etnis—dan perbedaan ini merupakan keniscayaan yang perlu dijaga dengan penuh kesadaran.

Muzani menggambarkan bahwa meskipun keragaman adalah kekayaan, perbedaan yang ada juga menyimpan potensi perpecahan. Dia mengungkapkan bahwa sejak dulu, para pemimpin bangsa telah menyadari potensi ancaman tersebut, yang bisa merusak persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Perpecahan adalah bahaya terbesar bagi bangsa ini. Kita harus menjaga agar Indonesia tidak tercerai-berai," ujar Muzani, mengingatkan audiens tentang pentingnya menjaga keharmonisan antar elemen bangsa.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya Presiden Prabowo dalam menjaga persatuan, Muzani menyoroti komitmen kuat Prabowo yang telah berkali-kali mengingatkan betapa pentingnya persatuan bagi Indonesia. "Saya hitung sudah ratusan kali Pak Prabowo menegaskan tentang bahaya perpecahan, bahkan jauh sebelum beliau menjadi presiden. Dan sekarang, beliau menjadikan komitmennya untuk menyatukan seluruh kekuatan yang ada di Indonesia," tambah Muzani.

Dalam pidatonya, Muzani juga mengajak para anggota ICMI, sebagai organisasi cendikiawan Muslim terbesar di Indonesia, untuk terus memberikan kontribusi terbaiknya dalam menjaga kesatuan bangsa. Menurutnya, kontribusi dari ICMI dalam sektor keilmuan, kenegaraan, dan kehidupan sosial sangat diperlukan untuk memastikan Indonesia tetap utuh, maju, dan berkembang.

Muzani menutup sambutannya dengan mengingatkan seluruh elemen bangsa untuk tetap berpegang pada prinsip dasar negara, yaitu Pancasila, sebagai landasan yang mengikat seluruh warga negara, tanpa melihat perbedaan yang ada. "Pancasila adalah perekat bangsa kita. Mari kita jaga dan amalkan sebagai panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tutup Muzani, berharap ICMI terus berperan aktif dalam pembangunan Indonesia yang lebih baik.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: DNU

Tags

Rekomendasi

Terkini

X