Indonesia Bersih Tanpa Narkoba (BerSinar) Say No To Drug
KetikPos.com - Presiden Gebrakan Anti Narkotika Nusantara (GANN), Raden Ayu Dewi Gumay bersama pengurus dan anggota Dewan Pimpinan Pusat (DPP) menggelar audiensi dengan Kapolda Metro Jaya di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (13/07/23).
Audensi ini diterima oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto diwakili Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki dan didampingi Kepala Bagian Pengawasan Penyidikan (Kabag Wassidik) Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Dr. Apollo Sinambela.
Presiden GANN, Raden Ayu Dewi Gumay dalam audiensi tersebut menyampaikan beberapa agenda kegiatan GANN serta meminta kepada Polri agar dapat bersinergi dalam pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba di Indonesia.
"Kami tadi menyampaikan beberapa agenda kegiatan serta kami juga berharap dalam menjalin sinergitas dengan pihak kepolisian dalam hal pencegahan dan pemberantasan narkoba di seluruh wilayah DKI Jakarta," ungkapnya.
Wanita berparas cantik yang akrab disapa dengan Degum menyampaikan guna mensosialisasikan penyuluhan tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sesuai tercantum dalam UU No 35 Tahun 2009. Tentunya hal ini dibutuhkan kerjasama seluruh elemen stakeholder.
"Kalau kita bersama-sama selalu mensosialisasikan, mengingatkan pada anak anak, keluarga, saudara, kerabat, tetangga dan masyarakat tentang bahaya Narkoba maka pemakai atau korban penyahgunaan narkoba akan berkurang pesat karena kita bukan hanya membrantas Kurir dan bandarnya saja, tetapi justru pemakai, korban penyalahgunaan yang kita cegah, lebih baik mencegah dari pada mengobati," jelas Degum.
Lebih lanjut, Degum menjelaskan jika pemakai ataupun korban masih bergentayangan di mana-mana itu tandanya pemasok sabu, ganja, ekstasi atau sejenisnya, pasti tetap membuat bandar ataupun kurir merajalela dan tetap terjangkit seperti wabah hama kalau tidak dimusnahkan maka menular ke mana-mana.
“Apalagi barang haram tersebut, sangat menggoda tidak pandang bulu, baik wanita, pria, pejabat, aparat ataupun pengusaha, artis , tua muda bisa saja terjadi. Maka dari itu, Kami sebagai pengiat hendaknya selalu di dukung dari semua pihak terkait," ujarnya.
Lebih lanjut, Degum menyampaikan sebagaimana telah disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bahwa Indonesia Darurat Narkoba, maka dari itu hendaknya para emak-emak atau Ibu-Ibu bersemangat untuk berperan aktif dalam pencegahan P4GN bersama penggiat antinarkoba.
"Dalam hal upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba tentunya dibutuhkan peran aktif orang tua terutama bagi Ibu. Untuk itu, maka para emak-emak atau Ibu-Ibu untuk tetap bersemangat mengikuti kegiatan penyuluhan P4GN bersama kami selaku pengiat anti narkoba," tandasnya.
Sementara itu, Dirresnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki melalui Kabag Wassidik Polda Metro Jaya, AKBP Dr. Apollo Sinambela sangat mengapresiasi dan menyambut baik keberadaan GANN sebagai salah satu elemen masyarakat yang perduli terhadap bahaya narkoba.
Beliau menegaskan bahwa kehadiran elemen-elemen masyarakat yang peduli terhadap bahaya narkoba sangat diperlukan dalam upaya pemberantasan narkoba, terutama dalam rangka pencegahan melalui penyuluhan bahaya narkoba kepada masyarakat. Undang-Undang Narkotika, sudah mengatur tentang pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemberantasan narkoba.
"Ke depan, Polda Metro Jaya akan berkolaborasi dengan GANN untuk melakukan penyuluhan kepada masyarakat dan terus mengkampanyekan bahaya narkoba sehingga masyarakat mempunyai kesadaran dan mau terlibat dalam menyuarakan bahaya narkoba baik dalam keluarga maupun lingkungannya," ungkap Doktor Apollo Sinambela. (**)
