nasional

Menko Polhukam Mahfud MD Pimpin Rakorsus Penanggulangan Karhutla Saat Musim El Nino 2023

Rabu, 11 Oktober 2023 | 01:20 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD saat memimpin langsung Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Peningkatan Upaya Penanggulangan Karhutla pada Masa El Nino Tahun 2023. (Foto:Istimewa)

KetikPos.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD memimpin Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Peningkatan Upaya Penanggulangan Karhutla pada Masa El Nino Tahun 2023 di Manggala Wanabakti, Jakarta, pada Senin (09/10/2023). 

Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Menteri, Gubernur wilayah rawan karhutla, Pangdam/Danrem, Kapolda, Kepala Kejaksaan Tinggi, dan para pelaksana teknis lapangan BPBD serta para Kepala UPT Kementerian LHK. 

Baca Juga: DPC Permahi Kota Palembang Kritik Pemprov Sumsel di Nilai Gagal dalam Pencegahan dan Penganggulangan Karhutla

Menko Mahfud MD, menyampaikan bahwa sebagaimana prediksi BMKG pada awal tahun 2023 lalu, saat ini Indonesia sedang menghadapi iklim kering akibat fenomena El-Nino seperti halnya pada tahun 2015 yang menyebabkan peningkatan kejadian karhutla.

“Dari laporan rutin yang saya terima dari Kementerian LHK, peningkatan ini benar-benar nyata terjadi, yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan hotspot, luas areal terbakar, serta terjadinya kabut asap di beberapa provinsi seperti Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan yang mayoritas juga merupakan kawasan gambut,” ujar Menko Mahfud MD.

Menko Mahfud MD menekankan perlunya kerjasama dan koordinasi yang lebih erat antara berbagai pihak, termasuk Kementerian/Lembaga, Panglima TNI, Kapolri, Kepala Daerah, Pangdam, Danrem, Kapolda, perusahaan, dan masyarakat dalam upaya menanggulangi karhutla sesuai dengan Inpres No. 3 Tahun 2020.

Menko Mahfud MD meminta para pihak untuk memonitor kejadian karhutla dengan menggunakan berbagai potensi sumber daya yang ada di wilayah masing-masing, serta meningkatkan patroli rutin bersama oleh Brigade Penanggulangan Karhutla yang ada di UPT KLHK, Brigdalkarhutla di KPH, TNI/Polri, serta para stakeholder pemegang izin pemanfaatan lahan. 

Baca Juga: Cegah Karhutla, BNPB dan Pemprov Laksana Rakornas

“Manfaatkan teknologi untuk memantau titik hotspot agar selalu update dengan perkembangan karhutla,” pinta Menko Mahfud MD.

Penegakan hukum yang tegas juga menjadi sorotan penting Menko Polhukam. Hal ini ditujukan kepada kepada pemilik lahan baik perorangan maupun korporasi yang lokasinya terjadi kebakaran baik sengaja ataupun karena kelalaian, termasuk kepada para pemegang izin yang menelantarkan lahannya.

Menko Mahfud MD meminta agar tetap dilakukan penataan ekosistem gambut dalam Kawasan Hidrologis Gambut dan menjaganya agar tidak kering.

Sehubungan dengan permasalahan adanya petugas di daerah yang masih melakukan kegiatan pemadaman karhutla yang dapat bertabrakan waktunya dengan seleksi kompetensi ASN, seperti yang dialami oleh petugas Manggala Agni, Menko Mahfud MD meminta agar Kementerian PAN RB, BKN dan KLHK saling berkoordinasi.

Baca Juga: Menko Polhukam Pastikan Asap Karhutla Tidak Sampai Ke Negara Lain

Menko Mahfud MD menegaskan bahwa tidak terjadi transboundary haze pollution ke negara ASEAN lainnya akibat karhutla.

Halaman:

Tags

Terkini