nasional

PUPR Salurkan 700 Unit Rumah Melalui Program BSPS di Papua Barat Daya

Rabu, 3 Juli 2024 | 15:44 WIB
Bantuan Rumah Untuk Papua Barat

 

KetikPos.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan menyalurkan 700 unit rumah dalam Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Papua Barat Daya.

Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di wilayah tersebut, sekaligus mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.

Penyaluran bantuan ini terdiri dari dua kategori nilai bantuan.

Untuk rumah di wilayah perkotaan atau kabupaten, setiap unit mendapatkan bantuan sebesar Rp23,5 juta. Sementara itu, untuk rumah yang berada di daerah pegunungan atau pesisir, bantuan yang diberikan mencapai Rp40 juta per unit.

Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan kebutuhan dan tantangan pembangunan yang berbeda-beda di tiap daerah.

“Kami menyalurkan Program BSPS atau bedah rumah untuk membantu MBR di Provinsi Papua Barat Daya. Kami ingin program perumahan yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Nilai bantuan per unit rumah di Kota/Kabupaten sebesar Rp23,5 juta dan untuk daerah pegunungan atau pesisir per unit rumah senilai Rp40 juta,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, dalam keterangan yang diterima InfoPublik pada Rabu (3/7/2024).

Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat

Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, menjelaskan bahwa program BSPS ini merupakan stimulan dari pemerintah untuk mendorong semangat masyarakat, khususnya MBR, untuk membangun serta meningkatkan kualitas rumah yang dimiliki agar menjadi lebih layak huni dan memenuhi syarat rumah sehat. “Kami ingin mendorong semangat gotong royong masyarakat dalam pembangunan Program BSPS ini,” ucap Iwan.

Selain dana stimulan, Kementerian PUPR juga menyediakan Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Papua II Ditjen Perumahan.

TFL ini bertugas untuk mendampingi masyarakat selama proses pembangunan berlangsung, memastikan bahwa bantuan digunakan secara efektif dan tepat sasaran. Dana yang diberikan dapat dimanfaatkan untuk membeli bahan bangunan serta membayar upah tukang, sehingga masyarakat dapat langsung merasakan manfaat dari bantuan ini.

Distribusi Bantuan di Kota dan Kabupaten Sorong

Kepala BP2P Papua II Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, Ridwan Dibya Sudartha, menjelaskan bahwa jumlah rumah yang akan mendapatkan Program BSPS di Provinsi Papua Barat Daya sebanyak 700 unit yang tersebar di dua lokasi utama, yaitu Kota Sorong dan Kabupaten Sorong.

Di Kota Sorong, program ini mencakup 679 unit rumah yang tersebar di berbagai distrik, antara lain Distrik Sorong Barat (296 unit), Distrik Malaimsimsa (8 unit), Distrik Maladum Mes (97 unit), Distrik Sorong (10 unit), Distrik Sorong Kepulauan (137 unit), Distrik Sorong Kota (29 unit), Distrik Sorong Manoi (101 unit), dan Distrik Sorong Timur (1 unit).

Halaman:

Tags

Terkini