KetikPos.com -- Selain cuaca, upaya evakuasi Kapolda Jambi dan rombongan ternyata lokasinya hutan rimba di kawasan TNKS. Sempat terhenti karena hujan, malam ini dilanjut agar besok bisa tiba di kolasi.
Bambang Kepala Pos SAR Kerinci mengatakan perjalanan evakuasi berhenti sementara, karena cuaca hujan.
Namun, faktor lain, helikopter tak bisa mendarat karena lokasinya di hutan rimba di kawasan TNKS.
Seperti dikutip dari Lihatjambi.com, Bambang menjelaskan, Tim akan bergerak kembali pada malam nanti. Semua tim SAR, dibantu TNI, Polri dan warga setempat akan melanjutkan perjalanan ke lokasi tersebut malam ini.
Kemungkinan malam ini seluruh Tim, TNI Polri dan warga bersama tim sar gabungan melanjutkan ke lokasi tempat heli Kapolda mendarat darurat.
"Kami jalan kaki ke lokasi, kalau malam ini bergerak siang besok baru bisa sampai, " ujarnya.
Ia menambahkan bantuan evakuasi sudah lengkap tinggal menunggu cuaca membaik sehingga bisa naik ke lokasi kejadian.
Bambang menyebutkan evakuasi jatuhnya helikopter yanh ditumpangi Kapolda Jambi tak bisa helikopter mendarat karena itu merupakan hutan rimba dan termasuk kawasan TNKS.
Evakuasi korban helikopter jatuh yang ditumpangi Kapolda Jambi terkendala cuaca.
Sehingga, proses evakuasi korban helikopter jatuh yang ditumpangi Kapolda Jambi dihentikan sementara.
Proses evakuasi korban helikopter jatuh yang ditumpangi Kapolda Jambi akan dilanjutkan malam ini.
Bambang Kepala Pos SAR Kerinci mengatakan perjalanan evakuasi berhenti sementara, karena cuaca hujan.
"helikopter gak bisa mendarat dilokasi. Jadi kalau di video yang beredar itu memang benar, " tandasnya.
Pantauan dari lapangan terbang Bandara Lama Jambi, Helikopter ini lepas landas sekira pukul 17.00 WIB.
