KetikPos com - Misi besar tengah digelar oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mengubah wajah keselamatan di jalan raya Indonesia.
Dengan semangat baru dan inovasi, Kemenhub menggulirkan program 'Misi Keselamatan: Sabuk Cinta & Istirahat Bijak', sebuah kampanye yang menjanjikan perubahan signifikan dalam kesadaran keselamatan.
Sabuk Cinta: Momen Intim Antara Keselamatan dan Anda
Dalam upaya menanamkan kesadaran keselamatan, Kemenhub mengajak masyarakat untuk menjalin 'Sabuk Cinta'. "Sabuk keselamatan bukan sekadar aksesori, tapi simbol cinta dan komitmen untuk kembali kepada keluarga dengan selamat," kata Hendro Sugiatno, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub dengan penuh semangat.
Kampanye ini bukan hanya soal kepatuhan, tapi juga mengajak masyarakat untuk merayakan momen keselamatan sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari.
UPUBKB: Detektif Keselamatan di Jalan Raya
Mengingat pentingnya implementasi, Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor (UPUBKB) diberikan peran sebagai 'Detektif Keselamatan'. Mereka tidak hanya memeriksa, tetapi juga menjadi narator cerita keselamatan di jalan raya.
"Dengan mata yang tajam dan telinga yang waspada, UPUBKB akan mengawasi setiap detil untuk memastikan keselamatan semua pengguna jalan raya," ujar Hendro dengan nada percaya diri.
Istirahat Bijak: Rehat Sejenak, Bawa Pulang Kenangan
Menghadapi tantangan kelelahan, Kemenhub mengajak pengemudi untuk 'Istirahat Bijak'. Aturan baru menetapkan pengemudi angkutan umum harus beristirahat minimal 30 menit setelah 4 jam mengemudi.
"Istirahat bukan hanya mengisi bahan bakar untuk kendaraan, tapi juga jiwa dan semangat pengemudi. Biarkan rehat sejenak menjadi kenangan indah yang mereka bawa pulang setelah menyelesaikan tugas," ungkap Hendro sambil tersenyum.
Pesta Keselamatan: Festival Budaya Baru di Jalan Raya
Sebagai bentuk apresiasi atas komitmen masyarakat dan industri, Kemenhub berencana menggelar 'Pesta Keselamatan', sebuah festival budaya baru yang menggabungkan kesenian, edukasi, dan keselamatan jalan raya.
"Ini bukan hanya sebuah festival, tapi juga momentum untuk merayakan perubahan positif dalam kesadaran keselamatan kita semua," tutup Hendro dengan harapan besar.