Haji Tamattu', Kenapa Kena Dam (Denda)

photo author
- Senin, 20 Mei 2024 | 10:52 WIB
Ilustrasi Pelaksanaan Ibadah Haji
Ilustrasi Pelaksanaan Ibadah Haji

 

KetikPos.com - Memasuki musim haji, suasana haru dan penuh semangat menyelimuti jutaan umat Muslim yang siap menunaikan rukun Islam kelima.

Di antara berbagai cara menunaikan ibadah haji, Haji Tamattu' menonjol sebagai pilihan populer karena keistimewaannya yang memungkinkan jamaah untuk melaksanakan dua ibadah besar dalam satu musim. Haji Tamattu' bukan hanya tentang perjalanan spiritual, tetapi juga tentang meresapi sejarah, budaya, dan persaudaraan Islam. Mari kita jelajahi lebih dalam tentang keistimewaan Haji Tamattu' dan prosesnya yang penuh makna.

Keistimewaan Haji Tamattu'

Haji Tamattu' adalah jenis haji yang menggabungkan pelaksanaan umrah dan haji dalam satu musim. Dimulai dengan umrah pada bulan-bulan haji (Syawal, Zulkaidah, dan awal Zulhijah) dan dilanjutkan dengan ibadah haji pada 8 Zulhijah. Nama "Tamattu'" sendiri berarti "bersenang-senang" atau "menikmati," yang menggambarkan kesempatan jamaah untuk menikmati dua ibadah yang berbeda dalam satu perjalanan suci.

Langkah-langkah Pelaksanaan Haji Tamattu'

1. Memulai dengan Umrah:

Ihram dari Miqat:

Jamaah memulai perjalanan spiritual mereka dengan mengenakan ihram dari miqat, yaitu tempat yang ditentukan untuk memulai niat ihram. Miqat adalah batas geografis yang telah ditetapkan di mana jamaah harus memulai ihram, simbol kesiapan mereka untuk memasuki keadaan suci.

Niat Umrah

Di miqat, jamaah mengucapkan niat umrah dengan kalimat "Labbaikallahumma Umratan," menandai awal dari perjalanan suci mereka.

-Pelaksanaan Umrah:

Setibanya di Makkah, jamaah melaksanakan rangkaian ritual umrah yang meliputi tawaf (mengelilingi Ka'bah tujuh kali), sa'i (berjalan bolak-balik antara Safa dan Marwah), dan tahalul (memotong sebagian rambut). Ritual-ritual ini tidak hanya memiliki makna spiritual yang mendalam tetapi juga menghubungkan jamaah dengan sejarah Nabi Ibrahim dan keluarganya.

2. Tahalul:

Setelah menyelesaikan umrah, jamaah melakukan tahalul, yang menandai berakhirnya ihram umrah. Mereka dapat kembali ke rutinitas sehari-hari dan menikmati waktu di Makkah hingga hari Tarwiyah (8 Zulhijah). Masa ini sering dimanfaatkan untuk memperdalam ibadah, berdoa, dan mempersiapkan diri secara fisik dan mental untuk pelaksanaan haji.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ujang Ketik Pos

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Rekomendasi

Terkini

X