Dengan menahan diri dari makan dan minum serta hal-hal yang membatalkan puasa, seorang Muslim melatih kesabaran dan ketakwaannya. Puasa ini menjadi sarana untuk merenungkan makna kehidupan, memperbaiki diri, dan memperkuat hubungan dengan Sang Pencipta.
Kesempatan untuk Berbagi
Hari Arafah juga menjadi momen bagi umat Islam untuk berbagi dengan sesama. Banyak dari mereka yang memperbanyak sedekah dan memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. Ini adalah bentuk nyata dari rasa syukur dan kepedulian sosial yang dianjurkan dalam Islam.
Dengan berbagi, diharapkan keberkahan dan kebahagiaan dapat dirasakan oleh lebih banyak orang.
Persiapan Menyambut Idul Adha
Puasa Arafah juga menjadi bagian dari persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha. Setelah menunaikan puasa Arafah, umat Islam merayakan Idul Adha dengan melaksanakan salat Id dan menyembelih hewan kurban.
Idul Adha adalah peringatan atas ketaatan Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS, yang siap melaksanakan perintah Allah untuk berkurban. Pada hari ini, umat Islam meneladani ketaatan dan ketulusan hati Nabi Ibrahim AS dalam beribadah kepada Allah SWT.(***)
