Ketikpos.com -- Puasa di bilan Ramadhan adalah salah satu rukun Islam. Ibadah puasa, termasuk ibadah pribadi yang hanya kita sendiri mengetahuinya, benar atau tidak.
Salah satu rukun puasa Ramadhan adalah niat. Puasa Ramadhan adalah ibadah wajib umat muslim yang diawali dengan membaca niat puasa Ramadhan dan artinya.
Berpuasa Ramadhan jika tidak dimulai ,embaca niat puasa Ramadhan dan artinya tidak sah, karena berniat merupakan salah satu syarat sah puasa.
Niat puasa Ramadhan dan artinya biasa dihafal sejak di bangku sekolah. Anak-anak umumnya sudah hapal sehingga terbiasa melaksanakan puasa Ramadhan.
Apakah hapal dengan niat puasa Ramadhan dan artinya? Mari kita simak penjelasan mengenai niat puasa Ramadhan dan artinya!
Dilansir dari Bershalawat.com Ustadz Adi Hidayat menjelaskan mengenai niat puasa Ramadhan dan artinya.
"Niat puasa Ramadhan dapat diucapkan secara langsung maupun dalam hati saja," ujar Ustadz Adi Hidayat.
Puasa adalah ibadah yang spesial karena hanya diri sendiri yang dapat mengetahui kebenaran dari puasa yang kita lakukan.
Ibadah lain seperti sholat, zakat, maupun haji merupakan ibadah yang bisa dipastikan oleh orang lain, berbeda dengan puasa yang hanya bisa dipastikan oleh diri sendiri.
Puasa dilakukan dengan menahan makan dan minum hingga waktu terbenamnya matahari. Tak hanya makan dan minum, kita juga diperkenankan untuk menahan hawa nafsu.
Terdapat satu bulan dimana para umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa, yaitu di bulan Ramadhan yang penuh dengan berkah.
Puasa juga dilakukan sebagai bentuk penyucian diri atas dosa-dosa dan maksiat yang dilakukan pada bulan-bulan sebelumnya dan terlahir kembali di bulan syawal pada momen idul fitri.
Hukum untuk melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan terdapat dalam Al Quran pada surat Al Baqarah ayat 183 yang berbunyi:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ.