daerah

Dokter Spesialis Gugur Saat Bertugas di Nabire, Papua Tengah, Kemenkes Berduka

DNU
Minggu, 2 April 2023 | 07:37 WIB
Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin mengapresiasi upaya kepolisian dalam mengusut kematian dr. Mawarthi Susanti, dokter spesialis paru yang telah mengabdi selama 6 tahun di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah. (tangkapan layar instagram Kemkes.go.id)

Ketikpos.com -- Keluarga besar Kementerian Kesehatan (kemenkes) sangat berdukacita atas gugurnya dr. Mawarthi Susanti, dokter spesialis paru satu-satunya yang bertugas di Kabupaten Nabire, Papua Tengah

Dokter Mawarthi bukanlah tenaga kesehatan pertama yang gugur di tanah Papua. Untuk itu, Kementerian Kesehatan menyatakan perlu adanya jaminan keselamatan dan keamanan bagi setiap insan tenaga kesehatan yang bertugas.

Seperti dikutip dari laman Kemkes.go.id Sabtu (2/4/2023), para Nakes mengemban amanat misi kemanusiaan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan, di seluruh wilayah Indonesia

Menteri Kesehatan Budi G Sadikin mengapresiasi upaya kepolisian dalam mengusut kematian dr. Mawarthi Susanti, dokter spesialis paru yang telah mengabdi selama 6 tahun di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.

''Saya mengapresiasi, Polri khususnya Polda Papua, yang telah mengusut dan menangkap tersangka,'' ujar Menkes Budi.

Jaminan Keamanan, Keselamatan, dan Kesehatan merupakan hak dari setiap tenaga kesehatan, khususnya bagi mereka yang mengemban misi kemanusiaan hingga ke pelosok nusantara.

Sudah menjadi tanggung jawab pemerintah untuk dapat memastikan tenaga kesehatan yang sedang bertugas terlindungi keselamatannya, sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan dengan baik.

''Saya secara khusus meminta TNI, Polri dan pemerintah daerah untuk memberikan jaminan keamanan yang baik bagi dokter dan tenaga kesehatan lainnya. Sehingga nakes dimanapun ditempatkan, bisa menjalankan tugasnya dengan baik,'' ucap Menkes Budi.

Mendiang dr. Mawar adalah sosok dokter yang penuh dedikasi, cinta dan tanggung jawab akan profesinya. Kecintaannya ini dibuktikan dengan menjadi dokter spesialis paru satu-satunya di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, selama 6 tahun.

Saat ditemukan meninggal pada 9 Maret 2023, dr Mawar sedang dalam masa tunggu untuk kepindahan lokasi penugasan.

 

Tags

Terkini