Prabowo Jadi Sorotan Dunia di PBB: Delapan Tepuk Tangan, Standing Ovation, dan Pengakuan Global

photo author
- Kamis, 25 September 2025 | 08:09 WIB
Prabowo Jadi Sorotan Dunia di PBB: Delapan Tepuk Tangan, Standing Ovation, dan Pengakuan Global (dok)
Prabowo Jadi Sorotan Dunia di PBB: Delapan Tepuk Tangan, Standing Ovation, dan Pengakuan Global (dok)

Alarm Iklim dari Jakarta

Tak berhenti pada pangan, Prabowo mengingatkan ancaman nyata krisis iklim. Ia menyebut contoh konkret: naiknya permukaan laut di pesisir utara Jakarta hingga 5 sentimeter per tahun.

“Bisakah Anda bayangkan sepuluh tahun lagi? Dua puluh tahun lagi?” katanya, sebelum mengumumkan proyek tanggul laut raksasa sepanjang 480 kilometer dari Banten hingga Jawa Timur.

Selain itu, ia menegaskan komitmen Indonesia mencapai net zero emission sebelum 2060, reforestasi 12 juta hektare lahan kritis, serta transisi besar-besaran dari energi fosil ke energi terbarukan.

Pesan Harapan: Ilmu untuk Membesarkan, Bukan Menghancurkan

Di bagian akhir, Prabowo menyampaikan ajakan yang memadukan filosofi dan pragmatisme:

“Mari kita gunakan ilmu pengetahuan untuk membangkitkan, bukan menghancurkan. Mari negara-negara yang sedang bangkit membantu yang lain untuk bangkit. Mari kita lanjutkan perjalanan harapan umat manusia, sebuah perjalanan yang harus kita tuntaskan bersama.”

Kata-kata itu membuat para delegasi berdiri memberi standing ovation—momen langka yang menjadi penutup sempurna pidato Indonesia di forum global.

Simbolisme Pidato Prabowo di PBB

Delapan kali tepuk tangan dan standing ovation,  bukti resonansi pesan Indonesia.

Disalami pemimpin dunia,  pengakuan posisi Indonesia sebagai jembatan global.

Swasembada beras dan bantuan ke Palestina,  solidaritas dari kemandirian.

Alarm iklim dan tanggul laut 480 km,  pesan nyata tentang aksi iklim.

20.000 pasukan perdamaian, kesiapan kontribusi militer dan finansial.

Bukan Penonton

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Admin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X