KetikPos.Com - Honda Brio saat ini cukup diminati masyarakat karena berbagai keunggulan yang dimiliki kendaraan tersebut.
Apalagi mobil yang mengisi segmen low cost green car (LCGC) untuk Satya dan city car untuk RS ini menjadi tulang punggung penjualan Honda Prospect Motor (HPM) di Indonesia.
Business Innovation & Sales Marketing HPM Yusak Billy mengatakan, kini Honda Brio telah terjual sebanyak 500 ribu unit sejak pertama kali meluncur pada 2012 lalu.
“Brio juga telah mencatat lebih dari 500 ribu unit penjualan sejak 2012 lalu,” kata Yusak Billy di sela peluncuran di Kuningan, Jakarta.
Bahkan, Brio juga menjadi salah satu mobil dengan penjualan tertinggi di Indonesia selama 3 kali yakni pada 2020, 2022, dan kuartal pertama tahun ini.
Catatan impresif ini membuat Honda juga melakukan kegiatan ekspor ke beberapa negara.
Tercatat sudah ada 24 ribuan unit Honda Brio buatan Karawang, Jawa Barat diekspor ke luar negeri sejak tahun 2019.
“Total ekspor untuk Brio ini sudah mencapai 24.570 unit dikirim ke negara lain,” sambungnya.
Beberapa negara yang menjadi tujuan ekspor Brio di antaranya adalah Filipina dan Vietnam.
Secara gamblang Billy pun mengatakan Brio yang dijual di Indonesia saat ini sudah memiliki kandungan lokal yang sangat tinggi, mencapai 96%.
“Kandungan lokalnya tinggi mencapai 96% guna memberikan keuntungan bagi konsumen seperti kemudahan untuk mendapatkan komponen dengan kualitas tinggi dan harga jual yang lebih terjangkau,” katanya.
HPM pun diketahui mematok target penjualan New Brio sebanyak 5.000—6.000 unit sebulan.
Pada bulan Februari 2023 lalu Brio pun sukses berkontribusi sebesar 43% dari total penjualan Honda di Tanah Air.
Dalam laporannya HPM mengatakan pada bulan tersebut Brio berhasil terjual sebanyak 5.156 unit yang terdiri dari Satya dan RS.
