KetikPos.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat intensif meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Lomba "Skill Competition Rencana Aksi Kesiapsiagaan Bencana" yang diikuti oleh BPBD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat bertujuan memperkuat ketangguhan masyarakat menghadapi bencana, termasuk meningkatkan pelaksanaan Standar Pelayanan Minimum (SPM) Sub Urusan Bencana dan Kesiapsiagaan.
Pemilu yang berlangsung pada 14 Februari 2024 di tengah musim hujan memicu antisipasi potensi dampak bencana seperti rusaknya daftar pemilih dan terganggunya infrastruktur pendukung.
Lomba mencakup evakuasi, pemasangan tenda pengungsian, dan penyusunan dokumen rencana aksi kesiapsiagaan bencana, dengan fokus pada ancaman hidrometeorologi.
Anne Hermadianne Adnan dari BPBD menyampaikan hasil penjurian, dan Ardhy Abetriawan dari BNPB menjelaskan bahwa penyusunan dokumen tersebut adalah upaya pra-bencana untuk melindungi warga dari ancaman dan risiko bencana pada setiap tahapan penanggulangan bencana menjelang Pemilu 2024.
Lomba diikuti oleh 15 BPBD Kabupaten/Kota dan bertujuan meningkatkan pemahaman serta keterampilan dalam menghadapi situasi darurat.
Keseluruhan kegiatan ini sejalan dengan upaya pemerintah dan lembaga terkait untuk memastikan kelancaran dan keamanan setiap tahapan Pemilu.(***)