politik-eksbis

Djayadi Hanan, Ph.D: Penggerak Transformasi Politik dan Demokrasi Indonesia, Ternyata Wong Palembang

DNU
Selasa, 12 November 2024 | 05:27 WIB
djayadi Hanan, Direkur Eksekutif LSI (doc)

 

KetikPos.com -- Djayadi Hanan, Ph.D, dikenal sebagai sosok berpengaruh dalam dunia ilmu politik di Indonesia, dengan rekam jejak yang mengesankan sebagai akademisi, peneliti, dan Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Terakhir, Wong Palembang ini merilis hasil survei yang memperkuat posisi Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) sebagai pasangan calon Cagub-Cawagub Sumsel yang diprediksi unggul. Posisinya sudah sangat solid sehingga sulit dikalahkan rivalnya.

Seperti diketahui, di Pilkada serentak 2024 ada tiga paslon yang maju. Yakni HDCU, Mawardi Yahya- RA Anita Noeringhati (Matahati)  dan Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (Era Baru).

Selain memimpin LSI, Djayadi menjabat sebagai Associate Professor dan Ketua Program Doktoral Ilmu Politik di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), serta Direktur Paramadina Institute for Education Reform (PIER) di Universitas Paramadina.

Baca Juga: LSI: Jelang Pilkada, Posisi HDCU Makin Kokoh, Kian Solid Sulit Dikalahkan

Dalam peran-peran ini, ia memajukan wawasan demokrasi, menganalisis perilaku pemilih, serta menginspirasi generasi baru dalam ilmu politik.

Latar Belakang Pendidikan dan Keahlian Mendalam dalam Ilmu Politik
Djayadi memiliki pendidikan politik yang mendalam, berawal dari gelar sarjana Administrasi Negara di Universitas Sriwijaya Palembang, hingga gelar Ph.D. di bidang perbandingan politik dari Ohio State University, Amerika Serikat.

Ia juga memegang gelar master dalam International Affairs dari Ohio University, Athens, dan Magister Sains Ilmu Politik dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Pendidikan ini menjadi dasar keahliannya dalam sistem pemerintahan presidensial, relasi eksekutif-legislatif, serta dinamika politik pemilu.

Karier Internasional dan Pengalaman Penelitian
Djayadi pernah menjadi Direktur Penelitian di Universitas Paramadina dan berperan sebagai peneliti senior di National Democratic Institute for International Affairs (NDI) di Indonesia.

Pengalaman internasionalnya bertambah dengan posisi sebagai pengajar di Ohio State University dan research fellow di Harvard Kennedy School pada tahun 2012.

Di Harvard, Djayadi fokus meneliti sistem presidensial multipartai di negara-negara berkembang, penelitian yang didukung oleh Harvard University.

Kontribusi di Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Analisis Sosial-Politik
Sebagai Direktur Eksekutif LSI, Djayadi berperan penting dalam mengamati dinamika politik Indonesia, khususnya menjelang pemilu.

Halaman:

Tags

Terkini

Kejaksaan RI telah Bertransformasi & Mereformasi Diri

Rabu, 19 November 2025 | 12:23 WIB