KetikPos.com – Tamansiswa terus melaju. Di tengah upaya membangun pendidikan berbasis budaya, Panitra Umum Tamansiswa, Ki Dr. Saur Panjaitan XIII, M.M, meresmikan Gedung Serba Guna Dewantara Hall di kompleks Perguruan Tamansiswa Palembang, Sabtu (31/5/2025).
Peresmian berlangsung meriah sekaligus khidmat. Deretan tokoh pendidikan, pengurus Majelis Luhur Tamansiswa, para alumni, guru, hingga siswa dari berbagai cabang Tamansiswa se-Sumatera Selatan turut hadir menyaksikan momen bersejarah ini.
“Peresmian ini bukan sekadar membangun gedung, tapi membangkitkan semangat. Pendidikan Tamansiswa adalah alat pembebasan, pencerdasan, dan pembentukan karakter, sejalan dengan nilai-nilai merdeka, berdikari, dan berbudi luhur,” tegas Ki Saur dalam sambutannya.
Ruang Serbaguna Berwajah Budaya
Gedung Dewantara Hall berdiri megah sebagai ruang serbaguna berkapasitas 1.000 orang. Dilengkapi fasilitas modern, gedung ini tetap mempertahankan sentuhan budaya lokal, baik dari sisi arsitektur maupun fungsionalitas ruang.
Direktur Dewantara Hall, Ki Musmulyono, S.P, menyebut gedung ini akan menjadi pusat aktivitas produktif mulai dari pembelajaran, pelatihan guru, pertunjukan seni, forum kebangsaan, hingga kegiatan sosial masyarakat.
“Dewantara Hall bukan sekadar fasilitas, tapi ruang hidup untuk kolaborasi pendidikan dan kebudayaan,” ujar Ki Musmulyono.
Ziarah ke Pendiri, Hormat kepada Sejarah
Prosesi peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Panitra Umum.
Usai seremoni, acara dilanjutkan dengan ziarah ke makam para pendiri Tamansiswa Palembang, sebuah penghormatan kepada jejak perjuangan para perintis pendidikan nasional di Bumi Sriwijaya.
Menyongsong Abad Kedua Tamansiswa
Peresmian Dewantara Hall menjadi bagian dari gerakan revitalisasi fasilitas Tamansiswa di berbagai daerah. Ini sekaligus menjadi tonggak menyambut satu abad Tamansiswa, lembaga pendidikan yang lahir dari semangat kemerdekaan dan perlawanan terhadap penjajahan sistem pendidikan kolonial.
“Palembang kini punya simbol baru. Dewantara Hall adalah ruang perjuangan baru untuk melahirkan generasi yang berkarakter, mandiri, dan cinta budaya,” tutup Ki Saur. ***