Pengulangan musik dalam kampanye pemasaran juga dapat membantu meningkatkan kesan merek di benak pelanggan.
5. Meningkatkan Efektivitas Iklan
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan musik dalam iklan dapat meningkatkan efektivitas kampanye.
Iklan dengan musik sering kali menghasilkan respons yang lebih positif dari audiens dibandingkan iklan tanpa musik.
Musik dapat memberikan dimensi tambahan pada pesan yang ingin disampaikan dan membuat iklan lebih menarik dan berkesan.
Sumber:
1. Balabanis, G., & Vlachos, P. A. (2018). The Power of Music in Advertising: Emotional and Memory Effects. Psychology & Marketing, 35(5), 368–379.
2. North, A. C., Hargreaves, D. J., & McKendrick, J. (2000). The Influence of In-Store Music on Wine Selections. Journal of Applied Psychology, 85(5), 827–832.
3. Elliot, R., & Paz, E. (2003). The Effect of Music on Customer Perception of Waiting Time. Journal of Retailing, 79(2), 97–106.
4. Kellaris, J. J., & Kent, R. J. (1993). An Exploratory Investigation of Responses Elicited by Music varying in Tempo, Tonality, and Texture. Journal of Consumer Psychology, 2(4), 381–402.
Penggunaan musik dalam pemasaran dan iklan dapat menjadi elemen kunci dalam menciptakan pesan yang kuat, meningkatkan keterlibatan pelanggan, dan meningkatkan efektivitas kampanye secara keseluruhan.
Dengan memahami daya tarik emosional musik dan cara-cara yang tepat untuk menggunakannya, perusahaan dapat mencapai hasil yang lebih positif dalam upaya pemasaran mereka.