Kutukan Dayang Sumbi: Dayang Sumbi yang melihat kegilaan Sangkuriang, merasa perlu menghentikannya.
Dengan penuh kesedihan dan keputusasaan, Dayang Sumbi mengutuk Sangkuriang agar ia gagal menikah.
Dia juga meminta agar gunung yang terbentuk dari benturan panci tersebut selalu memuntahkan asap belerang sebagai tanda kutukan.
Perubahan Sangkuriang: Akibat kutukan Dayang Sumbi, Sangkuriang berubah menjadi seekor anjing hitam besar.
Sementara gunung yang terbentuk dari benturan panci itu dinamai Tangkuban Parahu, yang artinya "terbalikkan perahu."
Baca Juga: Karya Seni Merekam Dahsyatnya Erupsi Gunung Krakatau: Lukisan dan Film yang Abadi di Ingatan
Bentuk kawahnya yang menyerupai perahu terbalik menjadi saksi bisu dari kisah tragis ini.
Legenda Tangkuban Parahu mengandung pelajaran tentang konsekuensi dari kemarahan, kebohongan, dan pengkhianatan.
Kisah ini juga menyoroti kekuatan cinta seorang ibu dan kompleksitas hubungan antara manusia dan alam.
Baca Juga: Menelusuri Keindahan Gunung Dempo: Permata Tersembunyi di Sumatera Selatan
Dalam keindahan alam Gunung Tangkuban Parahu dan cerita legenda yang menyertainya, terdapat makna-makna mendalam yang terus diwariskan dari generasi ke generasi.