pariwisata-kebudayaan

Kamsul A Harla: Pencipta "Ya Samman" dan Perjalanan Popularitasnya

DNU
Jumat, 12 Januari 2024 | 20:37 WIB
Kamsul A Harla pencipta lagu Ya Saman (tangkapan layar instagram @solehun_mpd)

Makna dalam Lirik "Ya Samman"

Harla menjelaskan bahwa "Ya Samman" tidak hanya sebuah lagu biasa, melainkan sebuah ungkapan cinta terhadap kecantikan.

Liriknya menciptakan gambaran yang indah, menggambarkan kebangetan dan kecantikan dengan kata-kata yang mengalun merdu.

Tantangan bagi Seniman di Masa Pandemi

Berbicara tentang situasi pandemi, Kamsul A Harla mengakui bahwa menjadi seniman di Palembang tidaklah mudah, terlebih di tengah pandemi COVID-19.

Dia memberikan pesan agar para seniman tidak berputus asa dan terus berkarya.

Meskipun profesi seni tidak selalu menjanjikan penghasilan yang besar, tetapi kreativitas mereka tetap bernilai dan dihargai.

Kesenian di Era Digital dan Pandemi

Harla mengamati bahwa kesenian saat ini banyak diekspresikan melalui platform digital seperti YouTube dan media sosial.

Baca Juga: Menikmati Keunikan Castello Subang: Benteng Kremlin Moskow di Tengah Kabupaten Subang

Di masa pandemi, terutama, kehidupan dari musik menjadi sulit, dan seniman perlu mencari sumber penghasilan lain yang lebih stabil.

Namun, di tengah semua itu, kehidupan seniman di Palembang tetap tegak dengan dukungan dari kegiatan lain dan kreativitas yang tak terhentikan.

Kisah Kamsul A Harla dan lagunya "Ya Samman" tidak hanya menjadi sejarah musik Palembang, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para seniman untuk tetap berkarya di tengah tantangan zaman.

Halaman:

Tags

Terkini