KetikPos.com -- Perjalanan panjang historis Medan penuh lika-liku. Mulai dari zaman penjajahan hingga saat ini memasuki masa pascareformasi.
Seperti apa yang dialami oleh Medan yang dulunya bernama Tanah Deli, tentu perlu diketahui sebagai pelajaran bagi generasi muda.
Belanda melibas Tanah Deli selama kurang lebih 78 tahun, merajai wilayah ini mulai tahun 1864 hingga 1942.
Baca Juga: Perkembangan Kampung Medan dan Tembakau Deli
Peristiwa ini dimulai dengan gerak pasukan Belanda di bawah komando Gubernur Jendral J Van den Bosch.
Perjanjian Paksa dengan Sultan Ismail:
Tanggal 1 Februari 1858, Belanda mendorong Sultan Ismail untuk menandatangani perjanjian.
Meskipun Deli termasuk wilayah jajahan Belanda, khususnya Kampung Medan, kehadiran Belanda belum sepenuhnya mendominasi Tanah Deli.
Penyerahan Kota Medan oleh Sultan Deli:
Pada 30 November 1918, Sultan Deli menyerahkan tanah kota Medan kepada Gemeente (Kota Praja) Medan.
Ini mengakibatkan Medan berada di bawah kendali langsung Hindia Belanda dengan wali kota Baron Daniel Mac Kay.
Baca Juga: Legenda Kota Medan: Putri Hijau dan Perang antara Aceh dan Deli Melibatkan Kekuatan Gaib
Kota Medan masa Penjajahan Jepang:
Tahun 1942, penjajahan Belanda berakhir di Sumatra. Bersamaan dengan pendaratan tentara Jepang, mereka memasuki Kota Medan pada 12 Maret 1942.