KetikPos.com -- Hj Anna Kumari, seorang maestro seni tari yang membanggakan dari Palembang, Sumatera Selatan, baru-baru ini menjadi sorotan utama dalam acara bergengsi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Balai Sarbini, Jakarta.
Ia dianugerahi penghargaan sebagai Insan Prestasi Pancasila tahun 2024, sebuah penghargaan yang memperkuat posisinya sebagai salah satu ikon kebudayaan Indonesia yang patut diapresiasi.
Awal Kehidupan dan Pengembangan Bakat
Anna Kumari lahir di Palembang pada tahun 1960-an, dalam keluarga yang mencintai seni dan budaya Indonesia.
Sejak kecil, Anna telah menunjukkan minat yang besar terhadap seni tari tradisional Melayu. Dengan dukungan keluarga dan guru-guru terampil di Palembang, Anna mulai mengasah bakatnya dalam berbagai jenis tari tradisional.
Setelah menyelesaikan pendidikan formalnya di Palembang, Anna Kumari mulai meniti karirnya sebagai penari profesional.
Keahliannya dalam menari dan kecintaannya pada budaya Melayu membuatnya cepat diakui sebagai salah satu penari terkemuka di Sumatera Selatan.
Dia tidak hanya mempertahankan keaslian tradisi, tetapi juga mampu mengembangkan gaya dan teknik tari yang memukau.
Prestasi dan Penghargaan
Pada tahun 2008, Anna Kumari menerima penghargaan bergengsi sebagai "Tokoh Kebudayaan" dari Pemerintah Kota Palembang.
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasinya yang luar biasa dalam melestarikan seni dan budaya Melayu.
Anna Kumari tidak hanya terlibat dalam pertunjukan seni, tetapi juga aktif dalam mengajar dan memberikan pelatihan bagi generasi muda, sehingga mereka dapat memahami dan menghargai warisan budaya mereka.
Sebagai salah satu inisiatif utamanya, Anna Kumari mendirikan Yayasan Lembaga Kesenian Melayu (YLKM) Palembang.
Yayasan ini bertujuan untuk melestarikan, mengembangkan, dan mempromosikan seni dan budaya Melayu di Sumatera Selatan.