KetikPos.com-Di balik kesederhanaan seorang guru ngaji, ternyata tersembunyi potensi besar sebagai pengusaha sukses.
Inilah cerita inspiratif Wahyu Wicaksono, atau yang lebih akrab disapa Wahyu, seorang guru ngaji sekaligus pengusaha muda asal Jakarta yang telah membuktikan bahwa spiritualitas dan bisnis bisa berjalan seiring.
“Gue utamanya sebagai Muballegh/Guru ngaji, yang punya usaha sampingan konveksi. Alhamdulillah, baru-baru ini omset tembus 100 juta per bulan dengan 90% pemasaran online,” kata Wahyu dalam keterangan tertulis pada Rabu, 24 Juli 2024.
Keahlian berbisnis Wahyu ternyata turun dari kedua orang tuanya yang berbisnis warteg dan martabak manis.
“Gue awal suka usaha memang dari basic orang tua usaha, namun di bidang makanan yaitu warteg dan martabak manis,” ujarnya.
Pada tahun 2020, Wahyu mendirikan CAGLEG.ID, sebuah usaha konveksi yang kini tumbuh pesat dengan pesanan dari berbagai kota besar di Indonesia.
Berkat kemampuannya memanfaatkan media sosial, terutama Instagram, Wahyu berhasil memperluas jangkauan pasarnya dan menarik perhatian pelanggan.
Akun Instagram usahanya, @cagleg.id, telah mengumpulkan 16,2 ribu pengikut setia yang terus meningkat. D
i sini, Wahyu tidak hanya memasarkan produk konveksinya, tetapi juga berbagi kisah inspiratif dan tips bisnis yang membuatnya semakin dekat dengan pelanggan.
Tidak hanya sukses dalam bisnis, Wahyu juga menunjukkan kepedulian sosialnya. “Dalam menjalankan usaha, gue nggak cuma fokus pada pencapaian bisnis, tapi juga kontribusi sosial dan lingkungan,” tambahnya.
Pesan Wahyu bagi mereka yang takut memulai usaha sangat inspiratif.
“Mungkin kita harus peka bahwa power teknologi ini, khususnya sosial media, sangat besar untuk membantu usaha-usaha kita ataupun untuk hal positif lainnya,” tutup Wahyu.
Cerita Wahyu adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras, kejelian memanfaatkan teknologi, dan ketulusan hati, siapa pun bisa mencapai kesuksesan bahkan dari awal yang sederhana.
Penulis: Rohmat Yusuf