pariwisata-kebudayaan

Peringati Hari Tari Sedunia 2025, Puluhan Penari Tampilkan Tari Tanggai di PS Mall

DNU
Kamis, 1 Mei 2025 | 06:57 WIB
Tari Tanggai disajikan dalam tiga versi koreografi yang legendaris: versi Elly Rudy, Lina Muchtar, dan Anna Kumari. (Dok)

KetikPos.com— Suasana atrium Palembang Square Mall mendadak berubah menjadi panggung budaya yang memukau pada Rabu (30/4/2025).

Sekitar 70 penari dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa, menampilkan Tari Tanggai secara massal untuk memperingati Hari Tari Sedunia yang jatuh setiap 29 April.

Acara ini digagas oleh Kirana Entertainment bekerja sama dengan Dewan Kesenian Sumatera Selatan, serta didukung oleh Palembang Square.

Dalam penampilan istimewa tersebut, Tari Tanggai disajikan dalam tiga versi koreografi yang legendaris: versi Elly Rudy, Lina Muchtar, dan Anna Kumari.

Hadir dalam kesempatan ini sejumlah tokoh penting dunia tari dan budaya Palembang, di antaranya Lina Muchtar, Indah Kumari, Isna Yanti, serta budayawan Vebri Alintani.

Acara ini juga dihadiri perwakilan dari berbagai sanggar tari seperti Ewa (Blok E), Herry (Sanggar Musi), dan Kiki Kirana (Sanggar Kreativitas Anak Bangsa).

Menurut Kiki Kirana, acara ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan akan dijadikan agenda tahunan.

“Ternyata antusias masyarakat sangat tinggi. Banyak sekali peminat Tari Tanggai, baik dari kalangan muda maupun dewasa. Ini bentuk pelestarian budaya yang menyatukan lintas generasi,” ujarnya.

Sementara itu, Indah Kumari menyampaikan rasa bangganya melihat semangat generasi muda.

“Melihat anak-anak menari dengan semangat membuat saya optimis bahwa Tari Tanggai tidak akan punah. Justru akan terus berkembang sesuai zamannya,” tuturnya.

Budayawan Vebri Alintani menambahkan, kegiatan ini merupakan langkah penting dalam memperkuat identitas budaya daerah.

“Tari Tanggai bukan hanya soal gerakan yang anggun, tapi mengandung nilai sejarah, etika, dan keindahan budaya Melayu Palembang yang luhur,” katanya.

Penampilan kolaboratif lintas usia dan sanggar ini membuktikan bahwa semangat melestarikan budaya tetap hidup dan relevan.

Kolaborasi antara pelaku seni, komunitas, dan pusat perbelanjaan menjadikan Tari Tanggai bukan sekadar pertunjukan, melainkan bagian dari kehidupan masyarakat urban masa kini.

Halaman:

Tags

Terkini