Karier Politik dan Strategi PKS: Menavigasi Peta Politik Palembang
Baharuddin tidak asing dengan dunia politik. Ia memulai karier politiknya sebagai Ketua DPC IT1 Partai Keadilan Palembang pada 1999, dan kemudian menjabat sebagai Ketua Bidang DPW PKS SumSel dari 2002 hingga 2019.
Pengalaman ini membentuknya menjadi seorang pemimpin yang berpengalaman dan strategis. Dengan PKS yang memiliki lima kursi di DPRD Palembang, Baharuddin berada dalam posisi yang kuat untuk maju sebagai calon walikota.
"PKS adalah partai kader militan dengan struktur organisasi yang solid. Kami memiliki basis kekuatan yang kuat di Palembang, dan saya berkomitmen untuk memanfaatkan kekuatan ini dalam pencalonan walikota," ujar Baharuddin.
Ia menambahkan bahwa strategi politik PKS melibatkan pemetaan peta politik yang cermat dan adaptasi terhadap perubahan konstelasi politik untuk memajukan kader partai ke posisi eksekutif.
Baharuddin menyadari bahwa politik adalah permainan strategis yang melibatkan banyak variabel.
"Peta politik selalu berubah, dan kami harus siap untuk beradaptasi dengan setiap perubahan. Kami memanfaatkan semua sumber daya yang ada untuk memastikan kemenangan dalam Pilkada," katanya.
Dengan pengalaman politik yang luas dan pemahaman mendalam tentang dinamika lokal, Baharuddin siap untuk menghadapi tantangan politik dengan strategi yang matang dan adaptif.
Potensi Palembang: Mengoptimalkan Aset Sejarah dan Wisata
Baharuddin memandang Palembang sebagai kota yang memiliki potensi besar untuk berkembang, terutama dalam hal sejarah dan pariwisata.
"Palembang adalah kota yang kaya akan sejarah, terutama dengan adanya Sungai Musi yang merupakan bagian penting dari warisan Kerajaan Sriwijaya. Kami perlu mengoptimalkan potensi ini untuk menarik wisatawan dan mengembangkan ekonomi lokal," jelas Baharuddin.
Menurut Baharuddin, pengembangan wisata Sungai Musi adalah salah satu prioritas utamanya. "Sungai Musi memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata yang menarik. Kami perlu mengembangkan wisata yang terpadu dan menarik bagi pengunjung. Ini akan mencakup peningkatan fasilitas wisata, promosi sejarah Kerajaan Sriwijaya, dan pengembangan atraksi yang akan membuat orang ingin kembali ke Palembang," ungkapnya.
Pendekatan Religius dalam Kepemimpinan: Integrasi Spiritualitas dan Politik
Sebagai seorang calon walikota, Baharuddin tetap memegang teguh prinsip religius yang membimbing setiap langkahnya dalam politik.
"Religiusitas memberikan saya panduan moral dan etika dalam membuat keputusan politik. Saya percaya bahwa kepemimpinan yang baik harus didasarkan pada nilai-nilai moral dan komitmen terhadap kesejahteraan masyarakat," katanya.