KetikPos. Com. Dalam cerahnya pagi Idul Fitri 1445 Hijriah, Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo Palembang menjadi saksi atas momen suci yang mempesona.
Dipimpin oleh Ustaz Tarmizi Muhaimin Al Hafizh sebagai imam dan Ustaz Arafah Ramli sebagai khotib, Salat Idul Fitri menjadi ungkapan syukur yang mendalam bagi ribuan jemaah yang memadati halaman masjid.
Sekretaris Umum Yayasan Masjid Agung SMB Jayo Wikramo, Kemas Iqbal Hasan Zainal, menyatakan jumlah jemaah yang mencapai sekitar 20.000 orang, menandai peningkatan pesat dari tahun sebelumnya.
Penataan yang cermat pun dilakukan, di mana shaf laki-laki diatur di luar gedung menggunakan tenda yang disediakan, sementara jemaah perempuan mendapatkan tempat di dalam gedung.
Sementara di luar, jemaah juga memadati jalan Sudirman, Bunderan Air Mancur, Jalan Masjid Lama, Jalan Merdeka, hingga memenuhi Jembatan Ampera.
Kemas Iqbal menjelaskan bahwa hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran ibadah bagi seluruh jemaah, mencerminkan perhatian yang mendalam terhadap kebutuhan spiritual masyarakat.
Namun, kehangatan acara ini tidak hanya terasa dari aspek spiritual semata, tetapi juga dari dimensi sosialnya.
Kehadiran Pj Walikota Palembang, Ratu Dewa, bersama Forkopimda Kota Palembang, menambah nuansa kebersamaan yang menyentuh hati.
Baca Juga: Hilal Tak Terlihat di Palembang, Lebaran Rabu 10 April 2024
Dengan kedatangannya yang penuh kehangatan, Ratu Dewa tidak hanya berpartisipasi dalam ibadah, tetapi juga merangkul seluruh jemaah dengan senyum tulusnya, menciptakan atmosfer yang sarat dengan kebersamaan dan kedamaian.
Pelaksanaan salat yang dimulai pada pukul 07:00 WIB menjadi momentum yang amat berharga bagi masyarakat Palembang.
Momen ini bukan hanya tentang ibadah keagamaan semata, tetapi juga tentang bagaimana kerukunan dan persaudaraan dapat diperkuat di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.