KetikPos.com - Dalam upaya meningkatkan produksi kopi secara efisien, para petani kini mulai beralih ke sistem penanaman kopi berbentuk pagar yang inovatif.
Dengan sistem ini, dalam satu hektar lahan dapat ditanami hingga 4.000 pohon kopi, yang diharapkan mampu menghasilkan target produksi sebanyak 4 ton per tahun.
Sistem ini memanfaatkan jarak tanam yang optimal, dengan penanaman pohon kopi setiap satu meter di dalam satu baris, sementara antarbaris diberi jarak 2,5 meter.
Teknik ini tidak hanya memaksimalkan penggunaan lahan, tetapi juga memungkinkan perawatan tanaman yang lebih mudah, serta mengurangi potensi persaingan antar tanaman untuk mendapatkan cahaya dan nutrisi.
Para ahli pertanian menyebutkan bahwa sistem pagar ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan hasil panen dan mengurangi biaya operasional, sehingga dapat memberikan keuntungan lebih bagi petani kopi.
Dengan pendekatan yang lebih terorganisir dan ramah lingkungan, sistem penanaman ini diprediksi dapat menjadi solusi jangka panjang dalam meningkatkan produksi kopi di Indonesia.
Inovasi seperti ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu produsen kopi terbesar di dunia, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan para petani kopi lokal.(***)
