Ketikpos.com -- Kegiatan cek pasar mendatangi pasar Makdahi untuk mengecek harga sembako jelang Hari Raya Idul Fitri pada Rabu (12/4/2023), berbuah malu bagi Bupati Sula Maluku Utara Fifian Adeningsih Mus.
Di sela-sela peninjauannya itu, sang bupati dihampiri seorang pedagang di pasar tersebut. Yang ternyata juga manan tim suksesnya saat pilkada lalu.
Terlihat dalam tayangan video tersebut seorang pedagang sembako perempuan mengenakan baju berwarna biru dongker dan jilbab hitam itu berteriak-teriak menagih utang Fifian Adeningsih Mus.
Dia berteriak sambil menyebut jika dirinya sudah terlanjut dibuat sakit hati.
“Sudah terlalu sakit Bu,” katanya sambil berteriak hingga dipeluk salah satu seorang wanita yang diduga sebagai pegawai Pemkab Kepualauan Sula.
Video itu pun viral. Terlihat seorang wanita di pasar ngamuk kepada Bupati Sula Maluku Utara Fifian Adeningsih Mus lantaran belum membayar utang selama 2 tahun.
Video pedagang teriak dan ngamuk kepada Bupati Sula itu diunggah oleh akun Tiktok @frangky121 pada Jumat (14/4/2023).
Kejadian ini terjadi saat Bupati Sula bersama pegawai pemerintahan lainnya sedang mendatangi pasar Makdahi untuk mengecek harga sembako jelang Hari Raya Idul Fitri pada Rabu (12/4/2023).
Mengutip dari unggahan Instagram @kameraperistiwa pada Sabtu (15/3/2023), Bupati Sula bernama Fifian ini masih memiliki utang kepada pedagang tersebut saat dirinya masih menjadi calon bupati.
Pedagang sekaligus tim sukses Fifian ini disebut telah menyediakan sembako untuk kebutuhan kampanye pasangan Fifian dan Saleh Marasabessy pada pilkada 2021 lalu.
Pedagang sembako itu dijanjikan akan dibayar setelah Fifian dan pasangan politiknya itu menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula, Maluku Utara.
Pedagang tersebut emosi dan meminta pertanggung jawaban hingga janji-janji yang pernah diucapkan Bupati Sula.
"Dua tahun lebih, mana janji-janji mu itu. Janji manis, sampai kasi nomor hape. Dua bulan kemudian beta di blokir," imbuhnya.
Belum jelas bagaimana lanjutan utang piutang itu. Apakah dibayar ioleh sang bupati, atau manhtan tim suskes bakal dilaporkan ke polisi.