Resah dengan Maraknya Angkutan Tanah, Masyarakat Tanah Mas Gelar Aksi Demo

photo author
- Rabu, 9 Agustus 2023 | 16:49 WIB
ratusan masyakarat Tanah Mas yang tergabung di Forum Masyarakat Tanah Mas Bersatu (FMTMB) gelar aksi demo dihadapan OPD terkait. (IND/KetikPos.com)
ratusan masyakarat Tanah Mas yang tergabung di Forum Masyarakat Tanah Mas Bersatu (FMTMB) gelar aksi demo dihadapan OPD terkait. (IND/KetikPos.com)

KetikPos.com - Resah dengan maraknya angkutan tanah yang melintas sehingga menyebabkan banyak ruas jalan yang rusak dan berdebu, ratusan masyakarat Tanah Mas yang tergabung di Forum Masyarakat Tanah Mas Bersatu (FMTMB) gelar aksi demo dihadapan OPD terkait.

Aksi ini sendiri di dasari atas maraknya truk angkutan tanah yang melintas di daerah jalan Tanah Mas yang membuat resah dan mengganggu karena dari rutinitas angkutan tanah tersebut menyebabkan jalan sekitar rusak parah dan menyebabkan debu berkepanjangan, Rabu (9/8/2023). 

Koordinator aksi, Abu Haniah dalam orasinya menyampaikan aksi ini sendiri didasari atas keluhan masyarakat yang resah dengan aktivitas angkutan tanah, karena dari aktivitas tersebut menyebabkan jalan hancur dan menyebabkan debu berkepanjangan. 

"Kami berharap kepada OPD terkait khususnya Kabupaten Banyuasin untuk segera mengambil tindakan dan langkah untuk menghentikan aktivitas truk angkutan tanah yang melintas di wilayah Tanah Mas, karena kami resah dengan kegiatan yang sangat mengganggu ini, sepertinya dalam perkara ini banyak ditunggangi oleh oknum yang berkepentingan dan mencari keuntungan," tegas Korak. 

Dari rutinitas yang berkepanjangan ini sendiri terjadi penurunan badan jalan serta jembatan, dengan tegas kami sampaikan kepada Kapolsek Tanah Mas dan pihak Dinas Perhubungan untuk segera mengambil langkah atas semua keluhan masyarakat Tanah Mas. 

"Siapa yang bertanggungjawab atas rusaknya jalan di wilayah ini. Kami meminta pihak Polsek Talang Kelapa untuk segera mengambil langkah dan menentukan sikap untuk segera menghentikan aktivitas angkutan tanah yang diduga ilegal ini, kami resah dengan kegiatan ini," tegasnya. 

Sementara itu AKP Sari selaku Kapolsek Talang Kelapa menyikapi aksi yang dilakukan oleh masyarakat tersebut mengatakan, kami menerima aspirasi masyarakat dan kami akan mengajukan dan mengajak perwakilan masyarakat untuk menghadap Wakil Bupati Banyuasin. 

"Namun untuk perkara ini kami besama pihak Perhubungan, Pihak Kelurahan dan Pol PP mulai hari ini akan menghentikan sementara aktivitas angkutan Tanah yang melintas di kawasan Keluhan Tanah Mas dan jalan akses Tiga Putri, dan kami akan memfasilitasi perwakilan masyarakat untuk menghadap kepada Wakil Bupati guna menyelesaikan permasalahan ini," tegas Kapolsek Talang Kelapa. 

Sedangkan saat diwawancarai melalui Darsa perwakilan dari Dinas Perhubungan Banyuasin mengatakan, kami akan melakukan dan mengambil langkah untuk memasang Rambu Lalu Lintas dibeberapa titik dan akan memasang spanduk yang bentuknya himbauan agar Truk Angkutan Tanah tidak lagi melintas di jalan akses Tiga Putri

"Kami pastikan mulai hari ini mungkin sampai dua hari ke depan kami akan memasang Rambu Larangan melintas untuk muatan yang melebihi kapasitas 6 Ton keatas di tiga titik jalan keluar-masuk akses jalan Tiga Putri, dan akan memasang spanduk himbauan agar truk angkutan tanah untuk tidak melintas di wilayah Tanah Mas," tegas Darsa. (IND)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yanti

Tags

Rekomendasi

Terkini

X