KetikPos.com – Kebocoran pipa minyak milik PT Medco E&P Indonesia di Desa Talang Akar, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, pada Rabu (22/1) pagi, menyebabkan kebakaran yang memicu pencemaran lingkungan dan kerugian besar.
Insiden ini juga berdampak serius pada masyarakat yang bergantung pada Sungai II sebagai sumber air.
Menurut laporan, kebocoran pertama kali terdeteksi sekitar pukul 06.30 WIB oleh warga. Minyak mentah yang bocor mengalir sejauh 8 kilometer di sepanjang Sungai II, yang berbatasan dengan Kabupaten PALI dan Kabupaten Musi Banyuasin. Meski perbaikan segera dilakukan, kebakaran tak terhindarkan pada siang harinya.
Baca Juga: Kepergok Curi Pipa Pertamina, Herman Diamankan Polisi
Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., mengonfirmasi kebakaran tersebut telah merusak lahan di sekitar aliran sungai.
"Kami menduga api berasal dari percikan di titik aliran minyak yang mengalir di sungai. Kerugian yang dialami PT Medco E&P diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah," ujarnya saat meninjau lokasi.
Baca Juga: DPW Kawali Sumsel Kecam Kebocoran Pipa di Desa Ciptodadi: Pertamina Dituding Lalai
Sungai II kini tercemar minyak mentah, sehingga airnya tak lagi bisa digunakan untuk kebutuhan harian. Kepala Desa Talang Akar, Sunarto, mengungkapkan kekhawatirannya.
"Kami berharap PT Medco E&P segera membersihkan sungai ini. Masyarakat sangat bergantung pada sungai ini untuk air bersih," ujarnya.
Baca Juga: PT Pertamina EP Pendopo Field Ungkap Penyebab Terjadinya Kebocoran Pipa di Desa Suka Damai Pali
Warga juga menyayangkan lambatnya respons perusahaan. "Laporan warga baru ditanggapi beberapa jam setelah kejadian. Bahkan, kebakaran sudah terjadi sebelum tindakan pencegahan lebih serius dilakukan," tambah Sunarto.
Polisi sedang menyelidiki kemungkinan sabotase. "Ada indikasi pihak-pihak tertentu sengaja mengambil keuntungan dari situasi ini," ungkap Kasat Reskrim Polres PALI, AKP Nasron Junaidi, S.H., M.H.
Baca Juga: Gegara Curi Pipa Milik PT PHR Pertamina Zona 4 Field Pendopo Pali, SDR Merikuk di Jeruji Besi
Polisi juga mengantisipasi potensi protes warga.