KETIKPOS.COM - Di tengah situasi yang semakin tidak menentu dan cenderung memanas suasananya, pemuda haruslah menjadi angin segar dan pembawa kesejukan terutama ketika terjadi kesalahpahaman.
Hal ini yang terus-menerus digaungkan Cipayung Plus Sumatera Selatan terlebih dengan adanya "Konsolidasi Pemuda Progresif Sumsel" yang diinisiator oleh Felix Prasetyo sebagai salah satu Aktivis Pemuda Sumsel.
Baca Juga: Tips Mencegah Maag Agar Tidak Kambuh Saat Berpuasa
Konsolidasi yang berlangsung di Halaman Gereja Katedral Santa Maria Palembang pada Rabu (22/3) malam ini menitikberatkan pada rasa solidaritas yang kuat antar pemuda Lintas Agama.
"Berkumpulnya pemuda dalam menyatukan pemikiran ini didasari oleh rasa peduli dan empati yang dialami, menjadikan nilai-nilai persaudaraan solidaritas dan silaturahmi adalah hal yg paling utama dewasa ini di Kota Palembang pada khususnya" ujar Felix Prasetyo selaku inisiator Konsolidasi
Baca Juga: Mekanisme Keuangan Berbasis Jual Beli (Salam)
Oknum-oknum yang mengancam kedaulatan NKRI perlu ditindak tegas. Hali ini seturut dengan yang disampaikan oleh Yoga selaku Ketua Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND) Kota Palembang.
"Pada dasarnya kita selaku umat beragama harus saling menghormati dan menjaga satu dengan yang lainnya. Maka dari itu atas nama pejuang demokrasi dan atas nama Pancasila kita LMND bersama Cipayung plus se-Sumatera selatan mengecam oknum-oknum yang ingin memecah belah kerukunan antar umat beragama" ujarnya.
Baca Juga: Berbuka Hari ini di Wilayah Sumsel, Pukul 18.14 WIB, Imsak Besok 04.47
Terlebih masyarakat pada umumnya dihimbau agar tidak mudah terpancing dengan isu-isu yang dapat memecah-belah keutuhan bangsa. Senada yang diungkapkan M. Eko Wahyudi selaku Sekjen PKC PMII Sumsel,
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpancing dengan adanya isu yang berbau sektarian sehingga dapat memecah belah kerukunan antar umat beragama di Sumsel, kami PMII bersama cipayung plus menghimbau tetap menjunjung tinggi nilai nilai bertoleransi antar umat beragama. Karena di Sumsel dikenal dengan Zero Konflik" katanya.
Baca Juga: H Ahmad Muzakkir Abdurrahman, Imam Tarawih , Disiapkan Berbuka Bersama di Masjid Istiqlal
Pemuda yang adalah garda terdepan dari pergerakan bangsa hendaknya menjadi contoh positif bagi masyarakat dengan berbagai isu-isu yang berkembang di sekitarnya. Seperti yang disampaikan oleh Dodi Hari Utama, selaku Ketua PW IPNU Sumsel,
"Kita Pemuda selalu menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusifitas kota Palembang- Provinsi Sumsel agar menjadi percontohan yang baik di tengah masyarakat" ujarnya.