Gubernur Sumsel Minta Akselerasi Penginputan Data Petani Penerima Pupuk Subsidi

photo author
- Rabu, 1 Februari 2023 | 21:58 WIB
Gubernur Sumsel, H Herman Deru
Gubernur Sumsel, H Herman Deru

KetikPos.Com -  Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta agar melakukan Akselerasi penginputan data petani di daerah yang akan menerima pupuk subsidi melalui e-alokasi.

Hal ini diungkapkan Herman Deru saat membuka rapat koordinasi (rakor) Pupuk Bersubsidi dan penguatan peranan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Provinsi Sumsel yang digelar di Hotel Novotel Palembang, Selasa (31/1/2023)

Herman Deru mengatakan, E-Alokasi merupakan upaya Pemerintah melalui Dinas Pangan dan Pertanian dalam memperbaiki tata kelola pupuk bersubsidi agar lebih tepat sasaran. Melalui sistem ini Para calon penerima pupuk bersubsidi akan didata perorangnya.

"Hingga saat ini, data yang terinput baru 150 ribu, dari yang seharusnya 250 ribu. Saya minta para kadis pertanian kab/ kota, camat, kades, kelompok tani bekerjasama untuk pendataan ini agar pupuk bersubdisi terserap secara maksimal dan tidak ada lagi kekurangan seperti sebelumnya," katanya

Baca Juga : Jangan Percaya Pemberian Hadiah, Ini Bisa Jadi Modus Penipuan Online

Lebih lanjut dia menuturkan, data yang tersedia bisa mengakomodir kebutuhan petani dilapangan. "Melalui sistem ini penyelewengan subsidi yang terjadi dapat diminimalisir sekecil mungkin," ujar Deru

Deru mengungkapkan, Disamping itu, KP3 Sumsel diminta pihaknya untuk melakukan penguatan pengawasan agar tidak adanya pendistribusian pupuk palsu yang merugikan masyarakat.

Baca Juga : Jabatan Kabintaljarahdam II/SWJ dan Kakesdam Diserahterimakan

"Dalam rakor ini, saya minta KP3 melakukan pengawasan distribusi pupuk sekaligus memberikan literasi kepada masyarakat tentang pola distribusi pupuk subsidi," ungkapnya seraya menambahkan bahwa Pupuk dikatakan subsidi apabila telah diterima oleh petani yang telah terdata di e-alokasi secara langsung. Dan belum termasuk pupuk subsidi jika masih di gudang.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumsel, Dr Ir H R Bambang Pramono MSi mengatakan, terdapat peningkatan alokasi pupuk bersubsidi di Sumsel dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar 107 persen, menjadi 250 ribu ton pertahun. "Peningkatan pupuk NPK sebesar 85 persen," tandasnya. (YT)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yanti

Tags

Rekomendasi

Terkini

X