Pra Munas DK Jaring Masukan dari DK se-Indonesia

photo author
DNU
- Selasa, 28 November 2023 | 18:44 WIB
Pramunas Kongres DK Se-Indonesia digelar secara daring berdasarkan per wilayah (dok)
Pramunas Kongres DK Se-Indonesia digelar secara daring berdasarkan per wilayah (dok)

KetikPos.com -- Agenda Pra Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan Indonesia 2023 mulai digelar.

Selasa (28/11/2023) ini dimulai dengan pertemuan daring Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan se-Sumatera.

Tak kurang dari 50 perwakilan mereka mengikuti acara  selama kurang lebih 2,5 jam.

Perwakilan Steering Committee Didit Iqbal Rudianto mengungkapkan, Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan nanti akan terdiri dari sidang pleno dan komisi.

“Pada sidang pleno akan dibahas tema Transformasi Peran dan Fungsi Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan. Setelah itu, peserta dibagi dalam beberapa komisi untuk membahas lebih detail lagi mengenai tema tersebut,” terangnya.

Peserta agenda Pra Munas kemarin terlihat antusias memperhatian paparan Didit. Selain itu, saat sesi tanya jawab, mereka juga aktif bertanya serta memberi pendapat.

Ikut memberi masukan pada acara tersebut perwakilan dari Kemendikbud Anom Astika dan perwakilan dari Tim Pengarah Wicaksono Adi.

Untuk diketahui, Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan bakal dilangsungkan di Jakarta pada 10-14 Desember 2023. Kegiatan tersebut mengundang seluruh Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan di Indonesia baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Musyawarah itu merupakan tindak lanjut dari Kongres Kebudayaan Indonesia 2023. Pada maklumat yang dikeluarkan pada kongres di Jakarta baru-baru ini, disebut bila transformasi tata kelola Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan menjadi prioritas kelembagaan ntuk membangun pemajuan kebudayaan.

Pelaksanaan Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan 2023 diawali dengan proses pendataan. Dari situ, tercatat ada lebih dari 200 Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan di negeri ini, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Agenda Pra Munas wajib diikuti peserta Munas nanti. Pertemuan daring itu dibagi berdasar wilayah dengan jadwal yang telah diatur.

Beberapa Ketua DK antaa lain mengharapkan ada pembahasan dan rekomendasi terhadap penganggaran DK ke depannya.

"Juga mereka mendesak ada kejelasan nantinya Dewan Kesenian atau Dewan Kebudayaan yang bisa tetap dipertahankan. Atau keduanya sama-sama memiliki posisi yang jelas," papar Didit soal masukan yang disampaikan peserta Pra Munas.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: DNU

Tags

Rekomendasi

Terkini

X