KetikPos.com - Pulau Kemaro kembali menjadi saksi perayaan Cap Go Meh yang meriah, di tengah Sungai Musi.
Festival ini tidak hanya diwarnai dengan kegembiraan, tetapi juga sarat dengan tradisi dan makna religius.
Ratusan warga dan wisatawan berkumpul untuk merayakan Cap Go Meh yang jatuh pada hari ini.
Acara dimulai dengan prosesi keagamaan di klenteng-klenteng setempat, di mana umat Tionghoa memohon keberkahan dan kesejahteraan.
Puncak perayaan terjadi di sore hari, saat pulau dipenuhi dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya.
Tarian naga yang memukau, musik tradisional, dan pameran kuliner khas Cap Go Meh menjadi daya tarik utama.
Seiring matahari terbenam, warga berkumpul di sepanjang Sungai Musi untuk melepas ribuan lampion ke langit.
Keindahan cahaya dari lampion-lampion tersebut menciptakan pemandangan yang menakjubkan dan diyakini membawa keberuntungan bagi semua yang menyaksikannya.
Walau perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro tetap mempertahankan tradisi kuno, namun tahun ini juga dimeriahkan dengan sentuhan modern.
Festival ini tidak hanya menjadi perayaan budaya Tionghoa, tetapi juga sarana mempererat kerukunan antarwarga yang beragam di kota ini.
Dengan semangat kebersamaan yang terus berkobar, perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro tahun ini meninggalkan kenangan indah dan pesan perdamaian bagi semua yang turut merayakannya.(***)
