KetikPos.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memulai kunjungan kerjanya di Kepulauan Riau dengan menghadiri Workshop KaTa Kreatif yang diadakan di Restoran "Sei Enam", Kota Tanjungpinang. Acara ini bertujuan memperkuat ekosistem ekonomi kreatif lokal dan mempromosikan inovasi produk dari pelaku ekonomi kreatif di daerah.
Batik Gonggong: Simbol Inovasi Lokal
Menparekraf Sandiaga Uno hadir dengan mengenakan batik bermotif gonggong, sejenis siput laut yang menjadi ciri khas Kepulauan Riau. "Hari ini saya memakai outer batik dengan motif gonggong, ini luar biasa dan saya sangat menyukai ini," ujar Sandiaga. Ia mengapresiasi jenama lokal "Lawana" yang telah berhasil menggabungkan unsur budaya lokal dengan desain modern yang diminati kaum milenial.
Membangun Ekosistem Ekonomi Kreatif
Workshop KaTa Kreatif merupakan bagian dari program Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa) yang fokus pada peningkatan inovasi dan kewirausahaan. Selain materi penguatan, peserta juga mendapatkan pendampingan untuk akses promosi dan permodalan. "Workshop ini hadir untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Kepri dan Tanjungpinang," kata Sandiaga.
Mendengar Aspirasi Pelaku Ekraf
Sandiaga juga mendengar langsung aspirasi dan kendala yang dihadapi oleh pelaku ekonomi kreatif di Tanjungpinang. Salah satu isu yang dibahas adalah cara menarik minat anak muda untuk berpartisipasi dalam event. "Pelaku ekonomi kreatif harus memahami tren dan keinginan anak muda. Melibatkan musik, kuliner, dan promosi digital adalah kunci," jelasnya.
Dukungan dari Pemerintah Provinsi Kepri
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menyatakan bahwa ekonomi kreatif merupakan penunjang utama pariwisata di Kepri. "Kami memberikan bantuan modal tanpa bunga untuk 400 UMKM dan akan membuka kembali program bagi 200 UMKM pada September 2024," ujar Ansar. Pemprov Kepri juga meresmikan gedung Dekranasda sebagai etalase produk kreatif lokal.
Kisah Sukses Batik Gonggong
Onny Kay, pemilik showroom Batik Gonggong Lawana, menceritakan inovasinya mengembangkan motif gonggong 14 tahun lalu. "Batik gonggong kini dikenal luas oleh wisatawan. Acara seperti workshop ini sangat membantu mempromosikan produk kami," ujar Onny.
Selain Menparekraf Sandiaga Uno, hadir pula Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Oneng Setya Harini; Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Guntur Sakti; serta Pj. Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal. Workshop KaTa Kreatif diharapkan dapat memperkuat posisi Tanjungpinang sebagai pusat ekonomi kreatif di Kepulauan Riau.
Dengan semangat inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, Tanjungpinang siap menjadi motor penggerak ekonomi kreatif yang dapat bersaing di kancah nasional dan internasional.(***)
