Menapaki Jalan Tak Terduga: Kisah Inspiratif Kakcoyy, Dari Cita-Cita Menjadi TNI, Kuliah Keperawatan, Hingga Menjadi Konten Kreator

photo author
DNU
- Jumat, 14 Maret 2025 | 07:20 WIB
Muhamad Randi Wijaya, yang berasal dari Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Palembang, memiliki kisah inspiratif yang dapat memotivasi banyak orang. (Dok)
Muhamad Randi Wijaya, yang berasal dari Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Palembang, memiliki kisah inspiratif yang dapat memotivasi banyak orang. (Dok)

 

KetikPos.com - Muhamad Randi Wijaya, yang berasal dari Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Palembang, memiliki kisah inspiratif yang dapat memotivasi banyak orang.

Lahir dengan mimpi besar untuk menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI), takdir membawanya ke jalur yang berbeda.

"Dulu saya pengen banget jadi TNI," ujar Kakcoyy, mengenang cita-cita masa kecilnya.

Namun, keinginan tersebut tidak terwujud setelah gagal lolos dalam seleksi TNI. Meski sempat merasa kecewa, Kakcoyy akhirnya memutuskan untuk mengejar pendidikan di bidang keperawatan, mengikuti dorongan keluarga yang ingin dirinya menjadi perawat.

"Saya memutuskan untuk kuliah D4 Keperawatan. Itu pun dorongan dari keluarga," ungkapnya dengan rendah hati.

Perjalanan Kakcoyy di dunia pendidikan tidaklah mudah.

Di tengah usaha keras untuk menimba ilmu, ia sempat menghadapi banyak rintangan, bahkan sempat ingin berhenti dari kuliah keperawatan.

"Sempat mau stop out, tapi untung dosen-dosenku baik, mendukung saya untuk melanjutkan kuliah. Dan akhirnya saya lulus," cerita Kakcoyy tentang perjuangannya.

Meski telah menyelesaikan pendidikan dan mendapatkan gelar, kehidupan tak langsung memberi jalan mulus. Kakcoyy mengaku menganggur selama dua tahun setelah lulus.

Namun, masa-masa sulit tersebut tidak membuatnya patah semangat. Dalam kondisi tersebut, ia menemukan peluang baru lewat hobinya.

"Untungnya saya mempunyai hobi foto dan videografer. Ya walaupun masih belajar, tapi saya suka dengan hobi saya ini," kata Kakcoyy, yang kini memanfaatkan kecintaannya pada fotografi dan videografi sebagai sumber penghasilan.

Setelah lulus, Kakcoyy mencoba peruntungan lagi dengan mendaftar untuk menjadi anggota polisi, namun gagal. Meski begitu, ia tidak menyerah dan terus mengejar mimpinya.

Meskipun kini dapat mandiri secara finansial, Kakcoyy tetap merasa belum bisa sepenuhnya membanggakan kedua orang tuanya.

"Untuk orangtua saya, mohon maaf anakmu ini belum bisa bikin bangga," tuturnya dengan penuh ketulusan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: DNU

Tags

Rekomendasi

Terkini

X