KetikPos.com - Kerak Telur adalah makanan khas Betawi yang telah melambangkan kelezatan kuliner tradisional Jakarta. Berikut adalah ciri khas dan pesona kuliner dari Kerak Telur:
Asal-usul Betawi: Zaman Penjajahan Belanda
Muncul pada zaman penjajahan Belanda, Kerak Telur bermula dari eksperimen kuliner orang Betawi di daerah Menteng, Jakarta.
Era Pohon Kelapa dan Manfaatnya
Pada tahun 1970-an, Jakarta yang masih dipenuhi pohon kelapa memberikan inspirasi bagi masyarakat Betawi untuk menciptakan Kerak Telur, memanfaatkan hasil kelapa sebagai bahan utama.
Jenis-Jenis Kerak Telur: Ayam dan Bebek
Kerak Telur memiliki dua varian utama, yaitu Kerak Telur Ayam dan Kerak Telur Bebek. Keduanya memiliki cita rasa khas yang membuatnya dicari oleh pecinta kuliner.
Daya Tarik di Kawasan Monas
Kawasan Tugu Monas menjadi tempat pertama dijajakannya Kerak Telur sekitar tahun 1970-an. Sejak itu, makanan ini menjadi daya tarik utama di Jakarta dan bahkan menjadi favorit di kalangan elit.
Begitu juga pemimpin menjadikannya salah satu kuliner unggulan pada berbagai acara besar di ibukota.
Internasionalisasi Kuliner Betawi
Kerak Telur tidak hanya dikenal di Jakarta atau Indonesia tetapi juga merambah pasar internasional. Kini, makanan ini dapat ditemui di berbagai negara seperti Malaysia, Amerika, dan Arab Saudi.
Harga dan Varian
Harga Kerak Telur bervariasi tergantung pada lokasi penjualan, dengan rentang harga sekitar Rp. 10.000 hingga Rp. 15.000. Penjual tradisional tetap mempertahankan cita rasa asli.
Warisan Kuliner Betawi yang Tetap Hidup
Kerak Telur bukan hanya makanan, tetapi juga warisan kuliner Betawi yang terus hidup dan dinikmati oleh generasi baru.
Kerak Telur tidak hanya sekadar kuliner, tetapi juga cermin dari keberagaman dan kekayaan budaya Betawi yang patut dilestarikan.(***)