pariwisata-kebudayaan

Menyusuri Keindahan Gunung Pangradinan di Tengah Kekayaan Alam Cikancung

Sabtu, 27 Januari 2024 | 21:54 WIB
Para pendaki saat menikmati suasana menjelang senja di puncak Gunung Pangradinan (Istimewa)

Di puncak Gunung Pangradinan, kita disambut dengan hamparan rumput yang luas, sering kali disebut sebagai sabana van Bandung.

Ada tiga puncak yang menonjol, masing-masing menawarkan pengalaman dan pemandangan yang berbeda.

Namun, perlu diingat bahwa di puncak tidak banyak tempat berteduh, kecuali dua pohon pinus di sisi timur puncak.

Baca Juga: Gunung Kerinci: Puncak Keindahan di Pegunungan Bukit Barisan

Selain keindahan alamnya, nama Gunung Pangradinan juga memiliki cerita menarik di baliknya. Dalam bahasa Sunda, "pangradinan" bisa merujuk pada tempat menyimpan sesajen atau alat kecantikan. Namun, arti sebenarnya dari nama tersebut masih menjadi misteri tersendiri.

Selain Gunung Pangradinan, toponimi dan cerita menarik juga dapat ditemukan di sekitar Kecamatan Cikancung.

Nama Cikancung sendiri diyakini memiliki hubungan dengan keberadaan banyak pohon bambu di daerah tersebut, yang menginspirasi pembentukan komunitas seni berbahan bambu bernama Koaci.

Baca Juga: Suku Basemah, Jejak Warisan Kebudayaan di Kawasan Gunung Dempo

Dengan segala potensinya, Kecamatan Cikancung memiliki daya tarik tersendiri yang layak untuk dijelajahi dan diungkap kepada lebih banyak orang.

Dengan demikian, kekayaan alam dan budayanya dapat lebih diapresiasi dan dilestarikan untuk generasi mendatang.

 

Halaman:

Tags

Terkini