Sebagai bagian dari khazanah seni tari Palembang, Tari Lilin Siwa memiliki daya tarik dan pesona yang tak terbantahkan.
Sejarahnya yang kaya dan keindahannya telah mencuri perhatian dunia seni internasional.
Baca Juga: Tari Gending Sriwijaya: Persembahan Keindahan dan Kebahagiaan Palembang yang Abadi
Bunda Elly Rudy, dengan ketekunan dan keahliannya, berhasil mengembangkan Tari Lilin Siwa menjadi karya yang diakui, dan prestasinya mengukuhkan posisi tarian ini dalam kancah seni budaya Sumatera Selatan.
Tari Lilin Siwa, yang diperkirakan dipopulerkan kembali pada tahun 1943 oleh Sukainah A Rozak dan dikembangkan lebih lanjut oleh Bunda Elly Rudy pada tahun 1960an, menjadi bukti bahwa seni budaya tidak hanya menjadi pewaris nilai-nilai lokal, tetapi juga penjelajah dunia internasional.
Penghargaan sebagai "The Best Performance" dalam Festival Panen Budaya di Provinsi Udon Thani, Thailand, pada tahun 1994, adalah bukti bahwa Tari Lilin Siwa bukan hanya sebagai kebanggaan lokal tetapi juga memancarkan keindahan yang mencerahkan panggung seni dunia.
Melalui Tari Lilin Siwa, Bunda Elly Rudy menciptakan jembatan yang menghubungkan antara kebudayaan lokal dengan dunia global.
Sejarah lisan yang turun-temurun menjadi dasar pembentukan tarian ini, dan Bunda Elly Rudy, sebagai pencipta dan pengembang, telah menjadikan Tari Lilin Siwa sebagai pelambang keanggunan dan kearifan lokal yang menyinari seluruh dunia.
Baca Juga: Tari Tepak Keraton: Eksplorasi Seni dan Budaya Palembang, Karya Tangan Dingin MaestroTari Ana Kumari
Maestro Tari
Bunda Elly Rudy, yang kini berusia 76 tahun, bukan hanya seorang seniman tari; dia adalah pewaris dan pelindung warisan budaya Palembang.
Sebagai Maestro Tari dari Palembang, Sumatera Selatan, beliau telah menorehkan jejak monumental dalam pengembangan seni budaya Indonesia, khususnya di Palembang.
Keberhasilannya menciptakan Tari Tanggai dan mengembangkan Tari Lilin Siwa menjadi karya seni yang mendunia adalah bukti keahliannya sebagai seniman yang tidak hanya mempertahankan tradisi tetapi juga melahirkan karya-karya baru yang menginspirasi.
Baca Juga: Memahami Kesenian Tradisional Kalimantan Barat Melalui Tari Jepin
Dedikasinya untuk mewariskan ilmu tari kepada generasi muda, dengan semangat dan keceriaan, menjadikan Bunda Elly Rudy sebagai panutan dan teladan dalam melestarikan seni budaya.