Pengrajin Kulit Indonesia Tertinggal, Perlu Langkah Strategis

photo author
DNU
- Selasa, 27 Februari 2024 | 14:05 WIB
Pengrajin Kulit Pare Siap Angkat Produk UMKM Kabupaten Kediri
Pengrajin Kulit Pare Siap Angkat Produk UMKM Kabupaten Kediri

KetikPos.com -- Industri kerajinan kulit Garut telah menjadi bagian penting dari warisan budaya dan ekonomi Indonesia selama lebih dari satu abad.

Namun, dalam menghadapi tantangan global, terutama persaingan dengan produk-produk kulit dari negara-negara Eropa seperti Italia, Indonesia perlu mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produknya.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki, mengumumkan rencana ambisius pemerintah Indonesia untuk mendorong peningkatan kualitas kerajinan kulit khas Garut.

Termasuk sepatu, tas, dan jaket, sehingga dapat sejajar dengan produk kulit dari kota Virenze, Italia yang terkenal akan keahlian dan kualitasnya.

Pada peresmian Rumah Produksi Bersama (RPB) Komoditas Kulit di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Menteri Teten menegaskan pentingnya menyesuaikan standar kualitas produk kerajinan kulit Garut dengan standar internasional yang dikenal di Italia.

Meskipun kerajinan kulit Garut telah memiliki sejarah yang panjang selama lebih dari 100 tahun, kualitas dan citra mereknya masih dianggap tertinggal dibandingkan dengan produk kulit Italia yang sudah mapan.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh industri kerajinan kulit Garut adalah kurangnya penggunaan teknologi modern dalam proses produksi.

Negara-negara Eropa telah menggunakan permesinan dan teknologi canggih untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi produksi mereka, sementara Indonesia masih mengandalkan teknik produksi yang tradisional.

Oleh karena itu, pendirian RPB di Garut menjadi langkah yang sangat strategis. RPB tidak hanya berperan sebagai fasilitas produksi, tetapi juga sebagai pusat kolaborasi, inovasi, dan transfer pengetahuan bagi para pelaku industri kulit Garut.

Pemerintah berharap bahwa melalui RPB ini, kualitas produk kerajinan kulit Garut akan terus meningkat sesuai dengan standar internasional. Dengan demikian, produk-produk UMKM dapat bersaing dengan produk-produk pabrikan dan impor dari luar negeri di pasar global.

Ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional serta memperkuat posisi industri kerajinan kulit Garut di pasar global.

Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah ini, dengan harapan bahwa RPB komoditas kulit akan mendorong terciptanya produk-produk berkualitas tinggi yang akan meningkatkan citra Garut sebagai destinasi unggulan dalam industri kerajinan kulit.

Sebagai salah satu destinasi unggulan Garut, industri kerajinan kulit harus mampu bersaing dan menawarkan produk berkualitas tinggi yang dapat memenuhi permintaan pasar global.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan para pemangku kepentingan lokal, industri kerajinan kulit Garut memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama di pasar global dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian Indonesia.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: DNU

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kejaksaan RI telah Bertransformasi & Mereformasi Diri

Rabu, 19 November 2025 | 12:23 WIB
X