KetikPos.com--Debat pamungkas pasangan calon kepala daerah Sumatera Selatan yang digelar pada Kamis malam (21/11/2024) meninggalkan kesan mendalam, terutama bagi pasangan nomor urut satu, Herman Deru dan Cik Ujang (HDCU).
Di tengah suasana kompetisi yang penuh dinamika, HDCU berhasil tampil dengan gaya yang memikat sekaligus sarat makna.
Penggiat budaya sekaligus mantan Rektor Universitas IBA, Dr. Tarech Rasyid, M.Si., memberikan apresiasi khusus terhadap pendekatan Herman Deru dalam menyampaikan visi dan misinya.
Dr. Tarech mencatat keunikan Herman Deru yang tidak hanya menyampaikan visi dan misi secara teknis, tetapi juga memulai dengan pemahaman mendalam mengenai hakekat seorang pemimpin.
“Kepala daerah itu adalah pemimpin yang memiliki tiga karakter utama: pemimpin pemerintahan, pemimpin pembangunan, dan pemimpin masyarakat. Ketiga karakter ini saling terhubung dan menjadi pondasi yang kuat untuk mewujudkan visi ‘Sumsel Maju Terus Untuk Semua,’” ujar Dr. Tarech, terkait debat ketiga Cagub Sumsel yang digelar di Hotel Arya duta, Palembang.
Tujuh Jalan Menuju Visi Sumsel Maju Terus
Dalam debat tersebut, Herman Deru memaparkan tujuh misi strategis yang ia sebut sebagai “tujuh jalan” menuju visi besar Sumatera Selatan. Ketujuh langkah tersebut mencakup berbagai aspek penting, mulai dari peningkatan infrastruktur, pengembangan sumber daya manusia, penguatan ekonomi daerah, hingga pelestarian budaya lokal. Dengan pemaparan ini, pasangan HDCU berhasil menunjukkan komitmen dan rencana konkret yang menjadi pembeda dari pasangan calon lainnya.
Gaya Berdebat yang Substansial dan Berwibawa
Herman Deru juga mencuri perhatian lewat gaya berdebatan yang tenang, berwibawa, dan penuh substansi.
Jawaban-jawaban yang diberikan cenderung ringkas namun sarat makna, sehingga mudah dipahami oleh masyarakat yang menyaksikan.
Tidak hanya itu, pertanyaan yang diajukan kepada pasangan calon lain lebih menekankan pada isu-isu konkret dan faktual yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat Sumsel, seperti masalah kesejahteraan petani, akses pendidikan, dan pengelolaan lingkungan.
Pendekatan ini menunjukkan bahwa HDCU tidak hanya siap memimpin, tetapi juga memahami persoalan yang dihadapi rakyat secara mendalam.
Hal ini kontras dengan gaya beberapa calon lain yang terkesan lebih normatif dan kurang menyentuh akar permasalahan.
Pemimpin sebagai Penggerak Inspirasi dan Perjuangan
