Ketikpos.com-- Partial Golkar belum memastikan apakah membentuk poros keempat bersama Koalisi Indonesia Bersatu atau memgambil langkah lain.
Kota Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di akhir pidato Minggu (4/6/2023) menyampaikan hal itu.
"Jika ditanya soal upaya Golkar bersama Koalisi Indonesia Bersatu dalam membentuk poros keempat dan ikut bersaing bersama Anies, Ganjar, dan Prabowo, belum bisa menjawab, " ujarnya.
Airlangga Hartarto menjawab bahwa segalanya bisa terjadi karna kemungkinan akan selalu ada.
Let us Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan hasil Rakernas Partai Golkar kepada awak media pada Minggu (4/6/2023).
Airlangga Hartanto mengumumkan hasil kesepakatan yang diambil dalam rakernas.
“Untuk pilpres diberikan mandat kepada ketua umum untuk menetapkan capres cawapres dan kualisi bersama Partai Golkar, " ujarnya seperti dipantau dari channel Youtube MetroTV.
Kemudian Airlangga Hartarto juga mengumumkan Hasil Rakernas bahwa Partai Golkar mendorong agar sistem pemilu dilakukan secara Proporsional Terbuka.
"Terkait dengan sistem pemilu seluruh daerah meminta agar pemilu dilakukan secara profosional terbuka dan oleh karna itu menugaskan kepada DPP untuk terus berjuang agar sistem proporsional terbuka bisa diperjuangankan, ” ujarnya.
Di akhir pidato Airlangga Hartanto membuka sesi pertanyaan kemudian wartawan bertanyaa, "Koliisi indonesia Bersatu untuk penegasannya apakah akan tetap berdiri atau seperti apa."
Airlangga Hartanto menjawab, “Koalisi Indonesia Bersatu sudah dibentuk satu tahun yang lalu dan antara kami bertiga komunikasi masih terus berjalan bahkan tadi malam kami berkomunikasi dengan Pak Yulhas, ” ujarnya.
Kemudian Airlangga juga menyampaikan bahwa, "Hasil Munas, hasil Rapimnas dan Rakernas tetap mandatnya ada pada Ketua Umum Partai Golkar dan seluruh daerah tetap meminta Partai Golkar untuk maju menjadi capres," paparnya.
Kemudian dia juga menyampaikan bahwa, "Pertama pileg itu dilakukan bersamaan antara pileg dan pilpres dan tentunya keputusan itu akan mendorong semangat untuk berjuang memenangkan Partai Golkar,.
"Oleh karena itulah, mandat yang diberikan dan komunikasi dilakukan dengan semua partai, " ujarnya. (Elva Sagita)
